![]() |
Pemkab Morotai menyerahkan bantuan ke korban banjir |
Menurut Korlip FJOM, Bencana Alam tersebut, telah menelan korban jiwa salah seorang Ibu rumah tangga atas nama Oktavina Bata (40). Informasi tersebut di dapat setelah tim FJOM memintai Keterangan Camat Morotai Utara ,Akri Y.Wijaya, di desa yao, Kamis 20 Juni malam tadi.
Ia menjelaskan Hujan deras sejak sore tadi pukul 03:00 WIT. Hingga 23:00 WIT malam ini, membuat seluruh pemukiman desa yao Terendam air. Sementara untuk korban meninggal, kronologinya Saat itu korban bersama suami pergi ke kebun untuk mengambil persediaan makanan berupa singkong dan pisang, suami korban sedang mengambil singkong, korban mengambil pisang yang terletak tepat dibawah lereng gunung.
![]() |
Korban yang meninggal tertimbun lingsor |
Pada saat mencabut ubi, tiba-tiba suami korban mendengar suara longsor. Seketika itu juga suami korban langsung bergegas ke tempat korban mengambil pisang, tapi sampainya di tempat tersebut sudah tidak menemukan korban lagi.
Sekitar pukul 17:30 WIT. suami korban keluar ke pemukiman warga untuk meminta pertolongan. warga dan pemerintah desa pun melakukan penelusuran untuk melakukan pencarian, kurang lebih pada pukul 20:00 WIT. Korban ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
"Menurut keterangan warga, banjir menggenang sekitar 100 rumah warga dengan ketinggian ukuran lutut orang dewasa sampai perut orang dewasa kurang lebih 1 meter," ujar Korlip FJOM, Roger M Manawang
Selanjutnya, kata Roger, Asisten I Setda Pulau Morotai, Muchlis Baay, menyampaikan bahwa, Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Morotai setelah mendapat informasi langsung bertindak cepat menuju lokasi bencana alam menemui para korban dan siap memberikan santunan dan bantuan kepada korban banjir dan keluarga yang berduka.
Reporter : Abdul
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar