Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Kamis, 11 Juli 2024

Danlanal Aru Hadiri Upacara Pemakaman Almarhum Veteran Samuel Bonyaktutul

Kepulauan Aru, SNN.com - Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal), Letkol Laut (P) Prasetyo Agus Hariadi, SE, M.Tr. Opsla menghadiri pelaksanaan upacara persemayaman jenazah almarhum Veteran Samuel Bonyaktutul pelaku sejarah pertempuran di laut Arafura, Kamis (11/07/2024).

Upacara pemakaman yang berlangsung pada pukul 13.00 WIT, bertempat di Rumah Duka Alm. Veteran Samuel Bonyaktutul di Kampung Belanda Kelurahan Galay Dubu, Kecamatan Pulau-pulau Aru, Kabupaten Kepulauan Aru dilaksanakan secara Militer di tempat pemakaman Jl. Rumah Tiga Desa Wangel.

Upacara pemakaman dipimpin oleh Danramil 1503 /03 Dobo Kapten Inf. Dodi Masahoy. Selaku Perwira Upacara, Serma Taufik Ismail. Sedangkan yang bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Serma Willy Wenno.

Danlanal Aru, Letkol Laut (P) Prasetyo Agus Hariadi, SE, M.Tr. Opsla pada kesempatan tersebut menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya dan merasa kehilangan atas kepergian almarhum.

Rasa kehilangan ini tentu saja tidak dialami pihak keluarga saja. Kami sebagai prajurit TNI dan kelaurga besar veteran Republik Indonesia juga merasa kehilangan sosok prajurit yang tangguh dalam mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta ini.

"Atas nama pribadi dan pimpinan TNI Angkatan Laut ikut berduka dan hormat saya kepada beliau. Kami doakan semoga keluarga yang ditinggalkan selalu dalam kesabaran dan ketabahan serta bapak Samuel Bonyaktutul mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan," ucap Danlanal.
Terpisah Luki, putra almarhum mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu prosesi pemakaman ayahnya hingga selesai. Luki juga meminta maaf apabila ada keselahan almarhum semasa hidupnya.

Untuk diketahui, almarhum Samuel Bonyaktutul lahir di Linggat pada tanggal 12 Agustus 1940. Beliau adalah mantan anggota TNI AD yang saat itu diinfiltrasi ke Irian Jaya dengan KRI Macan Tutul dimana di KRI Macan Tutul itu on board juga Komodor Yos Sudarso.

Saat Macan Tutul diserang oleh tentara Belanda dan nyaris tenggelam, beliau dan rekannya diperintahkan oleh Komodor Yos Sudarso untuk terjun ke laut. Beliau sendiri salah satu saksi sejarah yang menyaksikan Komodor Yos Sudarso tewas di atas KRI Macan Tutul di Laut Arafura.

Pewarta : Nus Yerusa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"