Nganjuk, SNN.com - Disaat Pandemi Covid -19 mewabah hampir diseluruh dunia, Indonesia adalah salah satu Wilayah Negara yang terdampak termasuk Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur sudah tanggap darurat untuk mencegah dan memotong mata rantai Penyebaran Virus Covid -19.
Dampak dari Virus Corona sangat dirasakan oleh seluruh Lapisan Masyarakat Nganjuk terutama Ekonomi menengah kebawah.
Disisi lain Bupati Nganjuk melalui Lembaga Pengadaan Sistem Elektronik (LPSE) menganggarkan Mobil Dinas jenis ALPHARD senilai 2.6 Milyard yang diambil dari APBD Nganjuk.
Karena masih musim Pandemi dinilai kurang Pas Penganggaran Mobil Dinas membuat salah satu Praktisi Hukum terbaik Nganjuk angkat bicara.
Prayogo Laksono SH, MH , CLI , CLA , CTL , CRA salah satu Praktisi Hukum yang juga Kandidat Doktor karena beliau sekarang sedang menlanjutkan jenjang Pendidikan Ilmu Hukum di Univeraitas 17 Agustus Surabaya ketika diwawancarai awak media dikantornya mengatakan beliau sangat Menyayangkan Pengadaan Mobil Dinas Bupati Nganjuk jenis Alphard senilai kurang lebih 2.6 Milyard yang diambil dari APBD Nganjuk.
"karena ditengah lesunya Perekonomian Nganjuk akibat Pandemi Virus Corona dan sulitnya Ekonomi Masyarakat alangkah baiknya diutamakan untuk Kepentingan Masyarakat Nganjuk dulu karena masih banyak Masyarakat Nganjuk yang membutuhkan uluran tangan Pemerintah Daerah Nganjuk, "ungkap Kandidat Doktor Prayogo Laksono S.H, M., CLI, CLA, CTL, CRA, Jumat (2/10/2020).
Harapan Prayogo, supaya Bupati Nganjuk lebih bijaksana dalam menentukan sikap demi Nganjuk yang kita Cintai dan demi Nganjuk Nyawiji.
Reporter : Wid/sr
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar