Ungkapan itu disampaikan Kades saat pembukaan Pelatihan Olahan Pangan Non Beras Berbahan Singkong dan Pisang di Pendopo Desa Kalisari, Jum'at (17/07/2020) lalu.
Padahal lanjutnya, belum genap 2 tahun menjabat dan hal ini belum pernah terjadi sebelumnya. "Saya pun apresiasi dengan kebijakan ibu Bupati yang mmberikan santunan kematian sebesar Rp 2.5 juta pada setiap warga Bojonegoro yang meninggal dunia. Bahkan kebijakan ini pun belum pernah ada sebelumnya," jelasnya.
Menurut Kades, kegiatan pelatihan Olahan Non Beras ini sangat positif dan sangat bermanfaat bagi warga.
Sememtara itu, Hj. Anna Mu'awanah, Bupati Bojonegoro pada kesempatan yang sama, berharap pelatihan pangan non beras yang diselenggarakan semoga bisa menjadikan warga Kalisari lebih kreatif. Sehingga menambah sumber penghasilan di masa Pandemi,.
![]() |
Albarex Chotibul Umam, Kepala Desa Kalisari |
Selain itu lanjut Bupati, warga juga bisa mengetahui cara membikin olahan menjadi lebih ekonomis dan menguntungkan serta peserta mengetahui cara pemasarannya
"Kepala.Desa Kalisari yang baru punya semangat dan harapan baru," singkatnya.
Kegiatan pelatihan yang di ikuti para ibu PKK, Fatayat NU dan peserta lainnya juga dihadiri Didit Sugiharto, Camat Baureno, Elsa Deeba Agustina Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bojonegoro.
Reporter : Nastain
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar