Kepulauan Aru, SNN.com - Mengusung tema “Peluang dan Tantangan PELNI: Menjawab antara Kebutuhan dan Keinginan Pelanggan di Era Media Sosial” PT PELNI (Persero) menyelenggarakan talkshow secara hybrid.
Kegiatan yang diselenggarakan pada hari Kamis,(1/8/2024) dengan keynote speaker yang disampaikan oleh Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi diikuti oleh Kepala Pelni Cabang Dobo, Ibrahim. S.sos beserta seluruh stafnya secara daring.
Ditemui usai talkshow, Ibrahim mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan secara serempak dalam rangka menginformasikan kinerja dan transformasi perusahaan serta mendapatkan pandangan dari berbagai unsur pemangku kepentingan, PT PELNI (Persero).
Selain itu, Pelni juga menginformasikan bahwa kini mereka memiliki dua anak perusahaan, yaitu Pelni Service dan Pelni Logistic. Kehadiran dua anak perusahaan ini diharapkan dapat menjadi penghubung dan membantu masyarakat yang berdomisili di daerah kepulauan termasuk Kabupaten Kepulauan Aru.
Di Dobo, Ibu kota Kabupaten Kepulauan Aru, PT Pelni menyediakan 4 armada yakni KM Ngapulu, KM Sirimau, KM Luser, KM Tatamailau, dan KM Tidar. Namun sejak pertengahan bulan Juli kemarin, KM Tidar sudah tidak menyinggahi pelabuhan Dobo.
"Hal ini tentunya sangat berpengaruh terhadap kepentingan masyarakat Aru yang sangat membutuhkan jasa KM Tidar sehingga kami sangat berharap pemerintah daerah kembali menyurati PT Pelni untuk mengoperasikan KM Tidar dengan tujuan pelabuhan Dobo, Kaimana dan seterusnya," ujarnya.
Untuk diketahui, PELNI PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau yang disingkat menjadi PT PELNI (Persero), merupakan sebuah badan usaha milik negara Indonesia yang bergerak dalam bidang pelayaran angkutan penumpang dan barang.
Sampai tahun 2024, perusahaan ini telah mengoperasikan 26 unit kapal penumpang, 53 unit kapal perintis, 8 unit kapal Tol Laut, 4 unit kapal kargo, 1 unit kapal ternak, dan 20 unit kapal rede.
Dalam mendukung kegiatan bisnisnya, perusahaan ini juga memiliki sebanyak 45 kantor cabang, 115 titik terminal, 1 kantor cabang khusus (di Singapura), dan 2 Unit Bisnis Strategis (Galangan Surya di Surabaya juga Hotel Bahtera di Cipayung).
Dimana kapal-kapal Pelni secara sering menyinggahi 91 pelabuhan di Indonesia dan dari semua kapal milik perusahaan ini, 3 unit di antaranya, adalah KM Kerinci, KM Wilis, dan KFC Jet Liner yang berfungsi sebagai kapal sewa atau kapal cadangan jika ada kapal lain yang sedang memasuki dok.
Kapal penumpang milik perusahaan ini terdiri dari beberapa jenis, seperti dengan kapasitas 3.000 penumpang, 2.000 penumpang, 1.000 penumpang, 500 penumpang, kapal Ro-Ro, dan kapal feri.
Reporter : Nus Yerusa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar