Pelayanan kesehatan yang seharusnya diberikan selama 24 jam, akan tetapi pukul 11.00 WIB sudah tutup, bahkan pintu puskesmas terkunci rapat.
![]() |
Butomi |
Bustomi (47) salah satu warga Desa Simpang Gegas Temuan Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut, membenarkan jika puskesmas Muara Kati hari Sabtu tutup pukul 11.00 WIB.
Kepada Sorotnuswantoronews, Bustomi mengatakan sangat kecewa dengan pelayanan Puskesmas Muara Kati. kronologisnya, Sabtu (11/8/18) pukul 10.00 WIB saya mengalami luka di bagian kaki akibat ketimpa Dodos (Alat Panen Sawit).
"luka tersebut cukup parah sehingga darah yang keluar cukup deras. kemudian segera di larikan ke Puskesmas muara Kati tiba sekitar pukul 11.00 WIB akan tetapi pintu puskesmas tersebut tertutup dengan rapat, pegawainyapun tidak ada, "katanya.
Dikarenakan Puskesmas muara Kati tutup, korban di larikan ke Puskesmas Muara Beliti. tiba di Puskesmas Muara Beliti Bustomi segera di rawat dengan jaitan di bagian luka lima belas jaitan.
Atas kejadian tersebut Zainuri Ketua Lembaga Investigasi Negara (LIN) Kabupaten Musi Rawas. sangat menyayangkan pelayanan Puskesmas Muara Kati Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut.
"seharusnya pelayanan kesehatan di buka 24 jam. sebab masyarakat yang sakit sangat membutuhkan pelayanan kesehatan seperti kecelakaan, Sakit dan ibu yang mau melahirkan terjadi tidak dapat diketahui jam berapa, kapan dan dimana, "ujarnya.
Dia menambahkan, jika pelayanan puskesmas tidak mencapai 24 jam sangat menghambat kepentingan masyarakat yang ingin berobat.
Zainuri mendesak Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas agar Menghimbau Kepada kepala Puskesmas Muara Kati yang berlokasi di Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut agar pelayanan kesehatan di buka 24 jam.
Reporter : Zain
Editor : Isvianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar