Kepulauan Aru, SNN.com - Bupati Kabupaten Kepulauan Aru, dr. Johan Gonga, dalam mengakhkiri masa kepemimpinannya, mendapat kesempatan menjadi inspektur Upacara pada Perayaan HUT Kabupaten ke-21 tahun, sekaligaus menyampaikan sambutan terkait perkembangan capaian indicator Makro, Pembangunan Kabupaten Kepulauan Aru, dalam kurun waktu 10 tahun kepemimpinan, sejak tahun 2015 sampai 2025.
Sambutan Bupati Aru, dr. Johan Gonga pada Hut Kabupaten ke 21 tahun yang bertempat di Lapangan Yos Sudarso Dobo, Rabu 18/12/24, Johan Gonga menuturkan sejumlah perkembangan capaian Indikator Pembangunan Kabupaten Kepulauan Aru, selama 10 tahun masa kepemimpinannya sebagai Bupati Aru.
Perkembangan Capaian Indikator Makro Pembangunan Aru yang disebutkan Bupati, diantaranya adalah;
1.Jumlah penduduk Kabupaten Kepulauan Aru, semester 1 tahun 2024, sebanyak, 111.561 jiwa (data dukcapil).
2.Perekonomian Kabupaten Kepulauan Aru, pada triwulan III 2024 tumbuh positif sebesar 3,32%, secara year on year (y-on-y).
3.Inflasi secara year on year terkendali dengan baik, di angka 0,34% pada bulan november 2024.
4.Angka kemiskinan ekstrem turun, di triwulan III tahun 2024 menjadi 1,83%.
5.Angka pengangguran, mengalami penurunan sebesar 1,83%.
6.Indeks pembangunan Manusia (IPM) tahun 2024: 69,00 point,
7.Generatio untuk Kabupaten Kepulauan, baru terhitung tahun 2018 dengan ratio sebesar 0.377% sampai 2023 ratio sebesar 0. 315%.
Khusus dibidang pendidikan pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru, aspek pembangunan strategis mengalami peningkatan diantaranya:
1. Layanan PAUD ditahun 2024 sebanyak 134 lembaga.
2.Unit sekolah SD/MI tahun 2024 sebanyak 148 sekolah.
3.Unit sekolah SMP/MTS tahun 2024 sebanyak 49 sekolah,
4.Sanggar Kegiatan Belajar 1 SKB.
5.Taman Baca Masyarakat sebanyak 2 TBM.
Sedangkan pada layanan pendidikan tinggi, yaitu 1.PSDKU Unpati Aru, dibuka tahun 2019 dengan 6 prodi yaitu: Ilmu Hukum, Akuntansi, Matematika, Bahasa Inggris, PGSD dan Penjas.
Sementara, Total mahasiswa yang disekolahkan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru, hingga tahun 2024 sebanyak 1.124 mahasiswa, yang tersebar pada:
1.Kedokteran Unifersitas Pattimura Ambon sebanyak 97 mahasiswa;
2.Kedokteran Hewan Universitas Udayana Bali, sebanyak 3 orang mahasiswa;
3.Kedokteran Airlangga Surabaya 1 Mahasiswa,
4.STEM Akamigas Cepu sebanyak 140 mahasiswa, dan semua sudah selesai.
5.Politeknik Kelautan Perikanan sorong, 233 mahasiswa;
6.IKOPIN Bandung, 109 mahasiswa;
7.Unifersitas Methodist medan 1 mahasiswa Kedokteran;
8.Unifersitas Nusa Cendana Kupang 2 mahasiswa Kedokteran;
9.Stikes Pasapua Ambon sebanyak 222 Mahasiswa Kesehatan; dan
10.Stikes Graha Edukasi Makasar sebanyak 50 mahasiswa, dan ada yang sudah selesai.
Pada program studi lanjut/calon dosen, 1.Home base 26 mahasiswa, dari Kabupaten Kepulauan Aru. 2.Studi Doktoral S3, sebanyak 5 mahasiswa.
Pada program penigkatan kapasitas Aparatur Sipil Negara kegiatan tugas belajar daerah:
1. Universitas Hasanuddin Makasar, sebanyak 2 (dua) orang Dokter sudah selesai.
2.Universitas Sam Ratulangi Manado, 2 (dua) orang dokter spesialis anak dan spesialis neurologi, sudah selesai;
3.Doktor hukum 1 orang mahasiswa;
4.Universitas Udayana Bali sebanyak 2 (dua) orang dokter spesialis ilmu jiwa, dan dokter spesialis ilmu paruh, sudah selesai.
5.Universitas Surabaya 7 orang mahasiswa kesehatan program nurse.
“Saya berharap kualitas pendidikan vokasi terus kita tingkatkan baik yang sudah lulus dan sedang bekerja dan juga yang masih melanjutkan, agar mampu memenuhi kebutuhan dunia usaha, dan dunia industry, sehingga lulusan pendidikan vokasi dapat terserap ke dunia kerja”. Harap Gonga.
Disebutkan pula, Ketersediaan Jaringan Internet BTS, dan layanan menara BTS di Kabupaten Kepulauan Aru, sampai tahun 2024 sudah terintegrasi pada 10 kecamatan dan desa- desa yakni: Jumlah seluler telkomsel ada 14 tower yang tersebar di pulau Wamar 12 tower. Pulau Kobror 1, tower dan Pulau Penambulai, 1 tower. Jumlah tower BTS Bakti Kemkominfo untuk 10 kecamatan berjumlah 108 tower, dan jumlah akses internet wifi Bakti KemKominfo 76 lokasi yang tersebar pada fasilitas Kantor Instansi, kantor Desa/ kelurahan, pendidikan dan layanan kesehatan pada Puskesmas dan layanan Publik lainnya di Kota Dobo.
Pada pelayanan tranportasi laut, dikatakan Gonga, mengalami peningkatan yakni ada 8 unit kapal angkutan pelayaran Masyarakat, dengan jumlah titik singgah 51 titik, dan 2 KMP angkutan penyebrangan melalui 4 lintas penyebrangan. Selain itu ada juga penyaluran bantuan perikanan alat tangkap bagi masyarakat demi meningkatkan hasil tangkapan yang lebih baik. dan Pada tahun 2022, Pemerintah Daerah mendapat 2 unit kapal Bus Air Roro, dan tahun 2024, Pemda Aru mendapat 1 unit kapal cepat.
“Diharapkan, dengan adanya peningkatan pelayanan transportasi laut di Aru, akan memberikan dampak signifikan terhadap akselerasi pelayanan transportasi di bumi mutiara indah cendrawasih lestari”. Harapnya.
Pada pelayanan tranportasi udara, lanjut Gonga, hingga tahun 2024, Pemda Aru telah mengupayakan dengan Kementrian Perhubungan RI, untuk 1 unit terminal Bandara Dobo yang sementara diselesaikan pekerjaannya. Pada akses infrastruktur transportasi darat, Pemda Aru juga membuka 52 kilo meter ruas jalan Kobamar Wokam, yang sementara ditingkatkan sampai tahun 2024, dan 21 km pada ruas jalan Apara-Mesiang yang sementara juga ditingkatkan, dan ruas jalan Wokam Napar-Silibata dan pada tahun 2024 peningkatan ruas jalan di kota Dobo sementara di laksanakan.
Sementara pada program listrik desa (lissa) yang merupakan wujud Kehadiran Negara untuk menghadirkan listrik di daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar (3t) dan mewujudkan energi berkeadilan, hingga tahun 2024, dan diharapkan untuk pemenuhan pelayanan dasar masyarakat.
“Dari diskripsi gambaran umum dimaksud, merupakan pertanggungjawaban secara kolegial terintegrasi, dalam sub sektor pelayanan dasar masyarakat yang tidak kami sampaikan terinci disaat ini, tapi kita semua bangga atas pencapaian pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu, saya memberikan apresiasi kepada seluruh pimpinan OPD atas kerja keras dan loyalitas mengimplementasi program dan kegiatan pelayanan, kepada masyarakat dengan baik hingga di periode ini. Untuk itu, di momen ini saya menghimbau kepada setiap warga, untuk sama-sama menggerakkan potensi, kreativitas, dan inovasi yang dimiliki, serta menghidupkan kembali nilai-nilai kebersamaan dalam semangat gotong royong, sebagai kekuatan utama masyarakat Jar Garia, sebab dengan kebersamaan kita yakin bahwa setiap tantangan dapat diatasi, setiap cita-cita dapat diwujudkan, dan setiap langkah menuju kemajuan, dapat dicapai bersama-sama. Kebersamaan kita untuk membangun Kabupaten Kepulauan Aru sampai di penghujung pengabdian kami, telah menorehkan kinerja dan kerja sama yang baik. Ucapnya. (Moses)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar