pasokan listrik mencukupi, bahkan masih surplus daya sekitar 20 megawatt, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blora dan Cepu memastikan pelayanan listrik aman dan tanpa gangguan selama masa Lebaran 2025. Kata Setyo K Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blora Ketika dikonfirmasi diruang kerjanya 26/03/2025
Setyo sampaikan Saat ini pasokan listrik mencukupi, bahkan masih surplus daya sekitar 20 megawatt untuk melayani kelistrikan di Kabupaten Blora.
Saat ini Pihak nya menyampaikan bahwa masuk dalam masa siaga Lebaran Idul Fitri, yakni mulai Lebaran dan pasca-Lebaran, H-7 hingga H+7.
“Masa siaga Ramadhan ini Pihaknya memastikan tidak ada pemadaman listrik terjadwal maupun pemeliharaan dan Kami sudah surplus daya sekitar 20 megawatt,” kata Setyo K
Setyo mengatakan dari total itu, 30 persen kapasitas daya masih tersimpan dan aman. Artinya, pasokan listrik untuk pelanggan sebelum dan pasca-Lebaran 2025 masih mencukupi.
"Kami berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, baik sebelum, selama bulan puasa maupun pasca-Lebaran," Ungkapnya.
Saat ini, Pihaknya PLN ULP Blora dan Cepu mengoperasikan dua gardu induk (GI) 20 KV yang menyuplai listrik ke seluruh Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Dua gardu induk tersebut di GI PLN Blora dan GI PLN Cepu, dengan jumlah trafo step down 20Kv gardu induk sebanyak empat unit.
Dia Katakan, jika terjadi gangguan selama masa siaga Ramadhan, dimungkinkan disebabkan faktor eksternal dari jaringan, seperti dampak dari cuaca buruk, mengingat masih sering terjadi pohon tumbang atau pelepah kelapa tersangkut jaringan listrik.
"Tim PLN tersebar di beberapa kecamatan siap melayani, menerima, merespons, dan siap membantu 24 jam," paparnya.
Laporan/aduan gangguan listrik, masyarakat maupun pelanggan bisa mengakses melalui Call Center ke 024123 atau melalui aplikasi PLN Mobile.
"Semua aduan masyarakat yang masuk kami layani, selama 24 jam sehari kami melayani masyarakat," terang Setyo
Reporter:Lukman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar