Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Kamis, 12 September 2024

Bapperida dan Dinas PU dan Penataan Ruang Kota Tegal Monev di 5 (lima) Titik Lokasi Penerima Proyek DAK Sanitasi Terintegrasi 2024

Tegal Kota, SNN.com - Tim Bapperida Kota Tegal yang dikomandoi Oleh Pak Eka Syahrul Huda (salah satu Kabid di instansi tersebut)  dan Tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tegal yang diwakili oleh Kabid Cipta Karya dan Penataan Ruang beserta crew, dan Tim Fasilitator Lapangan melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev) di 5 (lima) titik lokasi pada hari Selasa (10/9/2024) lalu. Monev dititik beratkan kepada kelurahan penerima proyek DAK Terintegrasi 2024 yang didanai oleh APBN melalui Kementerian PU dan PR.

Kepada SNN.com Kabid Cipta Karya dan Penataan Ruang Dinas PU dan Penataan Ruang Pak Teguh mengatakan, "5 (lima) titik lokasi yang dimaksud  antara lain, adalah : 1.Kelurahan Kejambon, kami tinjau 2 (dua) titik lokasi, yang pertama adalah titik lokasi pembuatan sumur dalam, yang kedua titik lokasi pelaksanaan proyek sanitasi. 2.Kelurahan Debong Kulon, kami tinjau 2 (dua) titik lokasi, yang pertama adalah lokasi pembuatan sumur dalam, yang kedua titik lokasi pelaksanaan proyek sanitasi. 3.Kelurahan Tegalsari, kami tinjau titik lokasi pelaksanaan proyek sanitasinya.
Berarti kami meninjau 5 titik lokasi, 2 titik lokasi penerima proyek sumur dalam dan 3 titik lokasi penerima DAK Sanitasi". 

"Kegiatan Monev ini ditujukan untuk melihat lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan proyek DAK Sanitasi dan progres pekerjaan fisiknya serta kesesuaian dengan aturan yang ada. Yang terpenting lagi kami dapat melihat bagaimana respon masyarakat dan penerima manfaat atas Proyek DAK Sanitasi Terintegrasi ini", tegasnya. 

Ditempat lain, Pemerhati Pengadaan Barang dan Jasa serta Pembangunan Fisik Kota Tegal, Fajar Santoso SH menyambut baik program atau Proyek DAK Sanitasi Terintegrasi 2024 di Kota Tegal. 

Pria yang akrab dipanggil Fajar ini mengatakan, "ini proyek bagus dan baik, sebab langsung menyasar kepada masyarakat yang membutuhkan sebagai penerima manfaat. Bahkan saya dengar, para penerima manfaat itu ternyata namanya tercantum dalam Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tegal. Proyek ini nampaknya serius dari sisi akuntabilitas".
Fajar juga menambahkan, bahwa proyek ini diterima oleh Pemerintah Kota Tegal secara beruntun atau berturut turut dalam 3 (tiga) tahun ini, dan Kementerian PU dan PR sebagai institusi pemberi bantuan proyek fisik telah menerbitkan Petunjuk Pelaksanaan Pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Sanitasi Terintegrasi Tahun 2024.

Oleh karena itu Fajar yakin bahwa pelaksanaan proyek DAK Sanitasi Teringrasi Tahun 2024 insyaallah akan dilaksanakan sesuai dengan Petunjuk Pelaksanaan Pengelolaan DAK Terintegrasi tahun 2024 yang telah diterbitkan oleh Kementerian PU dan PR Republik Indonesia.

"Namun untuk memastikan hal tersebut Fajar dan Tim Pemerhati Pengadaan Barang dan Jasa serta Pembangunan Fisik Kota Tegal akan terus fokus memantau dari sisi pelaksanaan fisiknya di 13 Kelurahan penerima proyek tersebut dan juga proses pengadaan barangnya yang salah satu itemnya adalah septic tank", tegasnya.

Menurutnya, "kami telah mencium aroma yang kurang sedap dalam perjalanan proyek DAK Sanitasi Teringrasi Tahun 2024 dari proses awal proyek ini berjalan", tegasnya. 

Namun Fajar berharap, "semoga aroma yang kurang sedap itu adalah bukan *TIMBUL* atas ketidaksesuaian pelaksanaan dan aturan,  atau ketidak mampuan pelaksana proyek mematuhi aturan. Namun lebih pada indera penciuman kami yang terganggu" .

"Biarlah nanti hasil pemantauan kami akan menjadi bukti atas keseriusan seluruh stakeholder (pemangku kepentingan) dalam menjalankan proyek DAK Sanitasi Teringrasi ini, sehingga kami tidak perlu repot-repot menyampaikan hasil pemantauan dan Kajiannya Kepada Institusi terkait', pungkasnya.
 
Sebagai tambahan informasi terdapat 770 penerima Manfaat yang tercantum dalam Surat Keputusan Kepala Dinas PU dan Penataan Ruang Kota Tegal yang tersebar di 13 (tiga belas)  Kelurahan penerima Program DAK Sanitasi 2024.

Reporter : Moh. Irawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"