Pangkalan Bun, SNN.com – Pembukaan Kemah Besar Pramuka (KBP) 2025 tingkat Cabang Kotawaringin Barat yang berlangsung di Sport Center Pangkalan Bun, Jumat (19/9/2025), tidak hanya menjadi ajang seremonial, tapi juga momentum refleksi nilai kebangsaan.
Upacara pembukaan dipimpin langsung oleh Bupati Kobar Hj. Nurhidayah, S.H., M.H., dan dihadiri oleh Wakil Bupati, Forkopimda, anggota DPRD, Ketua Kwarcab, pengurus Mabiran, kwartir ranting se-Kobar, serta ratusan anggota Pramuka penggalang dan penegak.
Salah satu anggota DPRD Kobar dari Fraksi Gerindra, H. Ali Rahmat, S.H., yang juga menjabat sebagai pengurus Kwarcab, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan KBP yang dinilai sukses dalam penyelenggaraan dan substansi.
"Yang paling utama, saya harap kegiatan ini membentuk mental juang dan semangat nasionalisme para peserta,” ujar H. Ali Rahmat saat diwawancarai usai pembukaan.
H. Ali Rahmat menegaskan bahwa kegiatan Pramuka seperti KBP adalah bentuk nyata pendidikan karakter yang harus terus diperkuat. Ia memuji semangat para peserta serta dedikasi para pembina yang menjaga keamanan dan kelancaran kegiatan.
"Pramuka bukan hanya soal tali-temali atau baris-berbaris. Ini adalah ruang pembinaan karakter yang sangat strategis dan harus terus didukung semua pihak, termasuk kami di legislatif,” tegasnya.
Ia juga menilai pelaksanaan KBP 2025 sebagai bukti bahwa kolaborasi antara pemerintah, legislatif, dan masyarakat mampu menciptakan ruang edukatif yang positif dan membangun.
Peringatan Hari Pramuka ke-64 Jadi Momentum Kebersamaan
KBP 2025 yang digelar selama empat hari, dari Kamis (18/9) hingga Minggu (21/9), merupakan bagian dari peringatan Hari Pramuka ke-64 tingkat Kabupaten Kotawaringin Barat. Mengusung tema “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa” dengan motto “Satyaku Kudarmakan, Darmaku Kubaktikan”, kegiatan ini diikuti oleh 810 peserta, terdiri dari 720 Pramuka dan 90 pembina pendamping dari seluruh gugus depan di wilayah Kobar.
Menutup pernyataannya, H. Ali Rahmat mengajak seluruh stakeholder untuk menjadikan kegiatan Pramuka sebagai bagian dari investasi jangka panjang dalam mencetak generasi bangsa yang tangguh.
"Kegiatan seperti ini bukan sekadar kegiatan rutin, tapi bagian dari proses membentuk generasi yang berkarakter, nasionalis, dan siap menghadapi tantangan zaman. Kita harus terus mendukungnya,” pungkasnya.(Guswan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar