Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Rabu, 21 Mei 2025

Akibat Aru Bukan Daerah Kontinental Sosialisasi Pmbentukkan Kopdes Merah Putih Berpusat di Kota Dobo

Kepulauan Aru, SNN.com - Pemda Kabupaten Kepulauan Aru, melalui Dinas Koperasi UMKM dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) bersama Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Program Pembangunan Pembaerdayaan Masyarakat Desa (P3MD) menggelar kegiatan sosialisasi Pembentukkan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih untuk 115 Desa di Kabupaten Kepulauan Aru, di luar dua Desa lainnya yang sudah mendahului yaitu Desa Durjela dan Desa Wangel. Sosialisasi di buka oleh Bupati Aru, Timotius Kaidel, dengan melibatkan seluruh kepala Desa dan para camat, bertempat di Aula Cave Gospel Dobo, selasa 20/05/25.

Bupati Kaidel, dalam sambutannya mengatakan bahwa pembentukan Koperasi Desa Merah Putih sebagai bentuk dukungan atas program pemerintah pusat, melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/kelurahan Merah Putih di seluruh kabupaten dan kota. 

Dikatakan, Pembentukkan Kopdes Merah Putih, merupakan langkah strategis dalam meningkatkan ketahanan Pangan, dan memperkuat pertumbuhan ekonomi perdesaan dengan mengusung prinsip gotong royong dan kekeluargaan. 

“Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih adalah langkah strategis dalam meningkatkan ketahanan pangan dan memperkuat ekonomi perdesaan dengan mengusung prinsip gotong royong dan kekeluargaan”. Ucapnya.

Terkait kegiatan Sosialisasi Pembentukkan Kopdes Merah Putih yang terpusat di Kota Dobo, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Primus B. Letlet, S.P.MH yang di temui di ruang kerjanya, menjelaskan bahwa seharusnya sosialisasi di lakukan langsung ke desa, sekaligus pembentukkan Koperasi Desa Merah Putih, tetapi karena kondisi geografis di Aru yang berbeda dan bukan daerah continental yang bisa diakses dengan angkutan darat, tetapi ada 115 Desa yang harus diakses dengan ankutan laut dengan biaya yang lebih tinggi. Sehingga langkah strategis yang diambil Pemda Aru, adalah dengan menyatukan seluruh Kepala Desa di Kota Dobo untuk lebih dulu dilakukan sosialisasi secara umum. 

“Seharusnya kita melakukan sosialisasi Pembentukkan Kopdes Merah Putih itu langsung turun ke Desa dari 117 Desa yang ada di Kabupaten Kepulauan Aru. Tetapi  kenapa kita lakukan sosialisasi terpusat di kota Dobo? Sebab kita ketahui bahwa kondisi geografis di Aru ini berbeda dan bukan daerah continental yang bisa di akses dengan angkutan darat dengan biaya yang murah, tetapi ada 115 Desa selain Desa Wangel dan Desa Durjela, itu harus diakses dengan angkutan laut dengan membutuhkan biaya yang besar dan waktu yang cukup panjang. Sehingga kita mengambil langkah strategis, dengan sekaligus kita satukan seluruh kepala Desa di Dobo bertempat di Cave Gospel Dobo, untuk lebih dulu kita lakukan sosialisasi secara umum”. Jelasnya. 

Target sosialisasi itu, lanjutnya, minimal semua Kades di Kabupaten Kepulauan Aru, dapat mengetahui adanya program pemerintah yang namanya Pembentukkan Kopdes Merah Putih sebagaimana yang di instruksikan oleh Presiden Prabowo Subianto, melalui Inpres Nomor  9 tahun 2025. tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang ditujukan kepada 16 kementerian/lembaga, serta para Gubernur dan Bupati/Walikota se-Indonesia. 

“Sosialisasi Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Aru, yang merupakan bagian dari program pemerintah untuk mendorong kemandirian ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sedang berlangsung. Sosialisasi ini bertujuan untuk menjelaskan manfaat dan cara pembentukan Kopdes, serta peran serta masyarakat dalam mewujudkannya”. Tamdas Primus. (Moses)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"