Acara ini dihadiri oleh ribuan peserta dari 33 provinsi di Indonesia, yang menampilkan kekayaan budaya Nusantara melalui parade budaya, pentas seni, pemutaran film pendek, talk show, hingga pameran UMKM.
Dalam sambutannya, Menteri Fadli Zon menegaskan bahwa IKN bukan hanya proyek pembangunan fisik, melainkan juga simbol peradaban baru yang berakar pada budaya Indonesia.
“Festival ini adalah bagian dari upaya kita membangun pusat kebudayaan Nusantara. Semakin banyak kegiatan budaya di IKN, semakin cepat roh Nusantara itu tumbuh dan menyatu di kota ini. Budaya adalah akulturasi yang menyatukan keberagaman menjadi identitas Indonesia,” ujar Fadli.
Ia juga mengungkapkan bahwa pembentukan Kementerian Kebudayaan oleh Presiden Prabowo Subianto adalah wujud nyata dari komitmen pemerintah untuk memajukan kebudayaan.
Dalam kesempatan ini, Fadli mengusulkan pembangunan fasilitas budaya berskala nasional di IKN, seperti Galeri Nusantara, Museum Nusantara, serta gedung pertunjukan yang representatif. Lebih lanjut, ia mendorong generasi muda untuk mencintai budaya Indonesia di tengah derasnya arus globalisasi.
“Kita punya lebih dari 1.300 etnis, 718 bahasa daerah, dan ribuan warisan budaya. Ini bukan sekadar angka, ini identitas kita,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, menekankan pentingnya pembangunan sosial-budaya yang seimbang dengan pembangunan fisik kota.
“Festival ini adalah bukti nyata komitmen kami dalam melestarikan dan mengembangkan budaya lokal dan Nusantara sebagai bagian penting dari identitas kota,” kata Basuki.
Festival Budaya Nusantara 2025 melibatkan lebih dari 30 komunitas budaya dari seluruh Indonesia, termasuk Bengkulu, Maluku, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Barat, Gorontalo, dan Papua. Sanggar seni lokal dari Kalimantan Timur juga turut memukau dalam parade yang digelar sejak sore hari.
Puncak acara ditandai dengan pengumuman pemenang Parade Budaya Nusantara 2025, yaitu:
Juara Harapan I: Pengurus Pusat Lembaga Adat Tana Paser
Juara III: Kerukunan Keluarga Mandar, Sulawesi Barat
Juara II: Sanggar Seni Raja Muda BPK Wilayah 7
Juara I: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Paser.
Sebagai apresiasi, Menteri Fadli Zon dan Kepala OIKN Basuki Hadimuljono memberikan hadiah tambahan sebesar Rp10 juta untuk setiap pemenang sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian budaya.
Festival ini direncanakan menjadi agenda tahunan di IKN, dengan format yang lebih besar dan meriah di tahun mendatang.
Masyarakat di seluruh penjuru Indonesia diharapkan dapat turut serta, menjadikan IKN sebagai pusat budaya Nusantara yang hidup dan berkembang.
Wartawati : Sukawati. S
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar