Fokus utama kegiatan ini adalah memberikan materi dan praktik langsung penggunaan sistem otomasi perpustakaan yaitu aplikasi INLISLite. Materi yang diberikan mencakup entri koleksi, manajemen anggota, peminjaman dan pengembalian, serta konfigurasi sistem. Seluruh materi dan praktik disampaikan oleh Faisal Fahmi, S.Pd., M.Sc., Ph.D., dan dimoderatori oleh Meinia Prasyesti Kurniasari, S.IIP., MA selaku anggota tim Pengabdian kepada Masyarakat sekaligus dosen Departemen Informasi dan Perpustakaan.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Lamongan, drg. Fida Nurida, M.Kes., serta Plt. Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan, Rara Ari Palupiningrum, SH., MM.
Dalam sambutannya, drg. Fida menekankan pentingnya implementasi hasil pelatihan ke dalam praktik nyata di sekolah masing-masing.
“Kami juga mendorong agar hasil dari kegiatan ini tidak hanya berhenti pada tataran teori, tapi benar-benar diimplementasikan di lingkungan sekolah masing-masing. Para peserta dapat mengidentifikasi kondisi perpustakaan pada lembaga masing-masing, merancang perbaikan sesuai dengan standar yang ditetapkan serta menyusun langkah-langkah strategis untuk mencapai akreditasi perpustakaan yang baik ke depannya,” ujarnya.
Zulfatun Sofiyani, S.IIP., M.Hum., selaku ketua tim pengabdian masyarakat, juga menyampaikan harapannya terhadap keberlanjutan dampak kegiatan ini.
“Semoga kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pelatihan, tetapi juga menjadi awal dari sinergi yang lebih kuat antara institusi pendidikan, pemerintah daerah, dan para pustakawan sekolah dalam mengembangkan perpustakaan berbasis teknologi demi mendukung kemajuan pendidikan di Kabupaten Lamongan,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, Departemen Informasi dan Perpustakaan berharap dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas layanan perpustakaan sekolah yang berbasis teknologi serta mendorong terciptanya budaya literasi yang lebih kuat di kalangan pelajar.
Mega Putri Mahadewi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar