Dalam pertemuan yang berlangsung di Ruang Rapat Disdukcapil itu, Wali Kota menegaskan pentingnya ketepatan waktu dan profesionalitas dalam setiap jenis layanan, mulai dari akta kelahiran, KTP-el, hingga akta kematian.
“Disdukcapil harus memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan profesional. Contohnya layanan akta kelahiran cepat, di mana petugas langsung mengantarkan akta kelahiran kepada orang tua bayi sebelum bayi diserahkan,” ujar Dedy Yon.
Pertemuan tersebut juga dihadiri Kepala BKPSDM Kota Tegal, Slamet Wahyono, beserta jajaran Disdukcapil. Wali Kota menegaskan komitmen pemerintah untuk terus melakukan modernisasi pelayanan publik agar administrasi kependudukan semakin mudah, cepat, dan transparan bagi seluruh warga.
Sebagai informasi, Pemkot Tegal telah meluncurkan sejumlah inovasi pelayanan untuk mempercepat pengurusan dokumen administrasi kependudukan seperti akta kelahiran, KTP-el, dan kartu keluarga (KK). Program ini dijalankan melalui kolaborasi lintas instansi, yakni Disdukcapil, Pengadilan Agama Tegal, Kementerian Agama, dan Dinas Kesehatan.
“Pastikan jemput bola ke kelurahan, sehingga dokumen penting dapat terbit dengan cepat, baik langsung di tempat pelayanan maupun diantar ke masyarakat,” tegas Dedy Yon.
Ditempat yang sama dengan waktu terpisah, Plt Kepala Disdukcapil Kota Tegal Yudi AR Kepada SNN. com mengatakan," siap melaksanakan amanat Walikota Tegal dengan sebaik-baiknya dan semaksimal mungkin, agar pelayanan data kependudukan dan catatan sipil kepada masyarakat semakin cepat dan tepat", tandasnya.
Menurut Yudi AR, menjadi PNS atau ASN adalah *"Jalan Pengabdian kepada Masyarakat dan perjalanan ibadah !"*.
(M. Irawan*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar