Kepulauan Aru, SNN.com - Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) milik Labodo, tepatnya di kelurahan Siwalima, Kabupaten Kepulauan Aru, terlambat buka pelayanan Pengisian BBM untuk pengemudi kendaraan roda dua dan roda empat,dan kondisi ini terjadi tepat pada Hari jumat 04/07/25. Terjadi Antrian kendaraan berjam-jam, di luar pagar SPBU, akibat SPBU tidak dibuka dari pagi sampai jam 10.30 wit.
Oleh karena para pengemudi mengantri dan menunggu lama serta tidak ada penjelasan dari petugas SPBU, para pengemudi kemudian ngamuk dan masuk dalam lingkungan SPBU dan meminta penjelasan, mengapa SPBU belum dibuka sampai sudah menjelang siang hari.
Salah satu pengemudi kendaraan roda dua, yang biasa dipanggil Edo Refra, mengecam pertugas SPBU dengan berkata, “Kita ini bagaikan ikan garam saja, antri dan jemur panas hingga berjam-jam. Ini Negara dan Pemerintah hadir untuk Masyarakat dan memberikan kenyamanan Pelayanan kepada Masyarakat, bukan kita dijadikan seperti ikan garam”. Kecam Edo, sambil menyampaikan pertanyaan, Kenapa sampai terlambat buka SPBU?
Dari pertanyaan pengemudi Edo tersebut, petugas SPBU yang tidak menyebutkan namanya menjelaskan bahwa untuk minyak Pertamax belum masuk, sementara Minyak Pertalite masih ada persediaan, tetapi terlambat buka pelayanan karena sistim eror dan terjadi kesalahan input.
“Untuk minyak Pertamaks belum masuk, tetapi untuk pertalite masih ada persediaan, tetapi karena sistim eror dan kita salah input, sehingga kita agak terlambat buka SPBU. Tetapi setelah ini kita akan buka”. Terangnya. Sesuai pantauan media ini, setelah para pengemudi mengamuk, petugas SPBU dengan cepat dan segera membuka pelayanan pengisian BBM dengan aman dan lancar. (Moses)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar