Probolinggo, SNN.com - Dalam upaya mempererat sinergitas antara Kepolisian dan Awak media, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Rico Yumasri, S.I.K., M.I.K., menggelar kegiatan PIRAMIDA (Ngopi Bareng Media) yang dikemas dengan nuansa berbeda.
Acara PIRAMIDA ini digelar sambil bermain sepak bola mini bersama pada Rabu sore (16/7/2025) di lapangan PROMISO (Probolinggo Mini Soccer) jalan Mastrip Kedupok Kota Probolinggo.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut PJU Pejabat Utama, Kapolsek jajaran maupun anggota jajaran Polres Probolinggo Kota serta wartawan dari berbagai media, baik TV, cetak, elektronik, maupun media online.
Kapolres Probolinggo Kota AKBP Rico Yumasri, S.I.K., M.I.K., menyampaikan bahwa "kegiatan PIRAMIDA ini selain bertujuan untuk menciptakan hubungan yang harmonis antara Polri - media juga meningkatkan kesehatan fisik dan mental dengan berolahraga"
"PIRAMIDA ini bukan hanya sekedar wadah diskusi, tapi juga membangun ikatan emosional. Sepak bola ini menjadi simbol bahwa kita bisa bergerak bersama, berlari bersama, dan berjuang bersama untuk menjaga keamanan serta menyebarkan informasi yang benar kepada masyarakat," ujarnya.
Suasana pertandingan berlangsung hangat dan penuh keakraban. Tidak sedikit canda tawa terdengar ketika beberapa peserta, baik dari pihak kepolisian maupun media, gagal mengontrol bola atau membuat aksi-aksi lucu yang mengundang tawa.
Kegiatan ini menunjukkan bahwa di luar tugas yang penuh tekanan, insan pers dan aparat penegak hukum juga manusia biasa yang bisa bercengkerama dan berolahraga bersama.
Semua awak media mengapresiasi acara PIRAMIDA kali ini. kegiatan ini sebagai bentuk nyata keterbukaan Polri terhadap insan pers.
"Kami merasa dihargai dan diajak menjadi mitra sejajar. Biasanya kami hanya bertemu dalam situasi peliputan, tapi hari ini kami bisa bercanda, tertawa, dan bermain bola bersama. Ini membangun kepercayaan dua arah yang positif," komentar para awak media
PIRAMIDA sendiri merupakan inisiatif dari Kepolisian Republik Indonesia yang dijalankan secara nasional. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya reformasi kultural Polri, yakni membangun komunikasi dua arah, menerima kritik membangun dari media serta memperbaiki citra Kepolisian di mata publik.
Di akhir kegiatan, dilakukan sesi foto bersama dan ramah tamah yang semakin menghangatkan suasana. Beberapa perwakilan media juga memberikan masukan secara langsung kepada Kapolres.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan sinergitas antara Polri - media terus terjaga dan semakin kuat, demi terciptanya stabilitas informasi serta kepercayaan masyarakat terhadap institusi penegak hukum maupun jurnalis sebagai pilar demokrasi. (Arini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar