Kegiatan nasional yang menandai dimulainya gerakan ekonomi kerakyatan berbasis koperasi desa dan kelurahan ini, untuk wilayah kabupaten Lamongan dipusatkan di Desa Sidorejo, Kecamatan Deket. Lamongan yang mana menjadi salah satu titik penting pelaksanaan acara yang bertujuan untuk membentuk dan memberdayakan 80.081 KDKMP/KKMP di seluruh Indonesia.
Dandim 0812/Lamongan Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh TNI di Lamongan terhadap program strategis nasional ini.
"KDKMP adalah inisiatif luar biasa dari Presiden untuk menjadikan koperasi sebagai tulang punggung perekonomian desa. Kehadiran koperasi ini diharapkan mampu memotong rantai dominasi ekonomi besar, memberikan akses barang murah, layanan kesehatan, dan simpan pinjam bagi masyarakat kecil, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi di tingkat desa," tegas Letkol Inf Deni.
Acara daring yang dipimpin oleh Menteri Koperasi dari pusat kegiatan nasional, disaksikan oleh seluruh jajaran Forkopimda Lamongan, kepala desa, tokoh masyarakat, dan calon pengurus KDKMP Lamongan. Firtual Presiden dalam kegiatan ini menekankan bahwa koperasi adalah alat perjuangan ekonomi rakyat untuk menjadi kuat dan berdaulat.
Sementara itu, Bupati Lamongan berkomitmen untuk memberikan pendampingan dan dukungan penuh agar KDKMP di Lamongan dapat segera beroperasi secara optimal. Dengan adanya KDKMP di setiap desa/kelurahan, diharapkan kesejahteraan masyarakat Lamongan dapat meningkat secara merata, sesuai dengan semangat gotong royong dan kekeluargaan dalam bingkai Merah Putih.
"Kami menyambut baik dan sangat bangga atas diluncurkannya Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) ini secara serentak oleh Menteri Koperasi.Kehadiran KDKMP ini merupakan momentum penting untuk mengembalikan sistem ekonomi kerakyatan, di mana desa menjadi lokomotif utama penggerak perekonomian. Koperasi ini lahir dari semangat kebersamaan dan keberpihakan pada masyarakat." Ujar Yuhronur Efendi. (Pendim0812).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar