Apel yang diikuti oleh ribuan santri, pelajar, ulama, serta elemen masyarakat ini menjadi puncak perayaan HSN di Lamongan, menegaskan kembali peran strategis santri dalam sejarah perjuangan bangsa dan pembangunan peradaban sesuai dengan tema yang diangkat yakni "Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia".
Dalam suasana yang penuh semangat kebangsaan, Letkol Inf Deni Suryo Anggo Digdo menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap peran santri Lamongan.
"Peringatan Hari Santri adalah momentum bersejarah untuk mengenang kembali Resolusi Jihad yang dicetuskan oleh para ulama. Semangat ini adalah bukti nyata bahwa santri tidak hanya berjuang di bidang agama, tetapi juga menjadi garda terdepan dalam mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujar Dandim Deni Suryo.
Beliau menekankan bahwa kolaborasi antara santri dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) harus terus diperkuat sebagai pondasi utama menjaga ketahanan dan keutuhan bangsa dari berbagai ancaman, termasuk radikalisme dan disintegrasi.
Kehadiran lengkap Forkopimda Lamongan dalam apel tersebut, termasuk Bupati, Kapolres, dan Kajari, menunjukkan komitmen kolektif Pemerintah Daerah dalam mendukung dan memberdayakan komunitas pesantren.
Dandim 0812/Lamongan, yang mengusung moto "Lamongan Megilan Berhasil", menegaskan bahwa sinergi antara ulama, umara (pemerintah), dan seluruh elemen masyarakat, termasuk TNI dan santri, adalah kunci untuk mencapai kemajuan daerah.
"Santri hari ini adalah aset masa depan. Mereka adalah pewaris nilai-nilai luhur keislaman dan kebangsaan. Bersama Forkopimda, Kodim 0812/Lamongan siap berkolaborasi untuk memastikan Lamongan terus menjadi daerah yang aman, damai, dan berdaya saing," tutupnya.
Apel HSN 2025 di Lamongan dimeriahkan dengan pembacaan Ikrar Santri.Peringatan ini diharapkan tidak hanya menjadi seremonial tahunan, tetapi menjadi pemantik semangat bagi seluruh santri untuk terus menuntut ilmu, berakhlak mulia, dan berdedikasi penuh bagi agama, bangsa, dan negara.(Pendim0812).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar