Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Sabtu, 18 Oktober 2025

Puskesmas Pajarakan Gelar Cek Kesehatan Gratis Bagi Pasien TBC dan Keluarga

Probolinggo, SNN.com - Dalam upaya mendukung pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul dan sehat sebagaimana tercantum dalam Delapan Misi Asta Cita Kepemimpinan Presiden 2024–2029, Puskesmas Pajarakan melaksanakan kegiatan Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi pasien Tuberkulosis (TBC) dan keluarganya, Jum'at (17/10/2025).

Kegiatan yang digelar di wilayah kerja UPT Puskesmas Pajarakan ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam mempercepat penurunan kasus TBC serta memperluas akses layanan kesehatan gratis bagi masyarakat.

Kepala Puskesmas Pajarakan dr. Maulida Rachmani mengatakan kegiatan CKG merupakan bagian dari implementasi tiga Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) yang diamanatkan kepada Kementerian Kesehatan. Yakni, pembangunan rumah sakit lengkap di seluruh kabupaten, penurunan kasus TBC sebesar 50% dalam lima tahun dan penyelenggaraan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi masyarakat.

“Pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis ini merupakan langkah nyata untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat, produktif dan berdaya saing di tingkat global,” ujarnya.

Ia menambahkan, pemeriksaan kesehatan dilakukan dengan pendekatan siklus hidup, mulai dari bayi baru lahir hingga lanjut usia. Konsep ini menekankan upaya promotif dan preventif yang bersifat holistik, terintegrasi serta berbasis kelompok sasaran (people-centered).

“Melalui pendekatan ini, kami ingin mendeteksi faktor risiko kesehatan, kondisi pra penyakit serta penyakit secara dini. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas hidup dan harapan hidup masyarakat, khususnya di Kecamatan Pajarakan,” imbuhnya.

Sementara Pelaksana Program TBC Puskesmas Pajarakan Sumiyati, memaparkan cakupan pemeriksaan kesehatan di Indonesia masih tergolong rendah. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan tahun 2023, hanya 39,87% penduduk yang telah melakukan skrining penyakit tidak menular.

“Di wilayah kerja Puskesmas Pajarakan, dari 22.335 penduduk usia produktif, baru 15.589 orang atau sekitar 69,79% yang telah melakukan skrining kesehatan,” ungkapnya.

Program CKG jelas Sumiyati, dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemeriksaan rutin sekaligus mempercepat penemuan kasus TBC.

“Cek Kesehatan Gratis ini membantu mendeteksi dini penyakit, memantau progres pengobatan serta memberikan terapi pencegahan yang tepat. Ini juga menjadi bagian dari upaya menurunkan kasus TBC hingga 50% dalam lima tahun sebagaimana target nasional,” lanjutnya.

Menurut Sumiyati, pada tahun 2024 UPT Puskesmas Pajarakan mencatat 86 kasus TBC (95,6%) yang ditemukan dan diobati dari target 90 kasus. Hingga pertengahan 2025, jumlah pasien yang telah menjalani pengobatan tetap sebanyak 86 orang. "Dalam kegiatan CKG kali ini, tercatat 64 pasien TBC dan anggota keluarga turut melakukan pemeriksaan kesehatan," terangnya.

Sumiyati menegaskan, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara rutin bagi pasien TBC dan keluarga yang belum sempat mengikuti layanan. Selain memantau kondisi pasien TBC, pemeriksaan juga mencakup deteksi risiko penyakit tidak menular seperti Diabetes Melitus (DM), hipertensi, obesitas, penyakit jantung, stroke dan kanker serta penyakit menular lain seperti hepatitis dan HIV.

“Melalui pemeriksaan terpadu ini, kami ingin memastikan masyarakat tetap sehat dan mencegah penyakit sejak dini. Kegiatan CKG ini menjadi bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung misi nasional penurunan kasus TBC dan peningkatan kualitas layanan kesehatan berbasis masyarakat di Kabupaten Probolinggo," pungkasnya.(Feni)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"