Kepulauan Aru, SNN.com - Bentrok-antar pemuda Desa Ujir Kecamatan Pulau - Pulau Aru dan Pemuda Desa Kobror, Kecamatan Aru Tengah kembali terjadi di seputaran kompleks Koramil Pantai, Kelurahan Siwalima, Kecamatan Pulau - pulau Aru, Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku, Jumat (21/7/2023) sekitar pukul 14.30 WIT.
Muntaha salah satu pemuda asal Desa Ujir yang terlibat dalam bentrokan tersebut menjadi korban dan dilarikan ke RSUD Cenderawasih Dobo guna mendapat perawatan medis akibat luka di kepala bagian atas.
Informasi yang dihimpun sorot Nuswantoro News.com dari dua warga Kelurahan Siwalima Pantai menyebutkan bahwa, sekitar Pukul 14.30 WIT, datang kira - kira 10 orang Pemuda Desa Kobror ke Mes Desa Ujir yang beralamat di kompleks Koramil Pantai untuk mencari pemuda Desa Ujir.
Setibanya Pemuda Desa Kobror di Kompleks Koramil Pantai langsung menyerang pemuda ujir yang tinggal di mes Desa Ujir sehingga para pemuda Desa Ujir balik menyerang.
"Beruntung Personil Koramil 1503-03/ Dobo. yang sedang melakukan piket langsung bergerak cepat membubarkan pertikaian tersebut. 5 orang pemuda Desa Ujir dan 4 orang pemuda Desa Kobror berhasil diamankan kemudian diserahkan ke Personil Sabara Polres Kepulauan Aru yang tiba di TKP sekitar pukul 15.50 WIT," ujar Arjuno dan Tarjo warga Siwalima Pantai.
Sementara itu, Kasat sabhara, Iptu Penma mengatakan, pihaknya telah mengamankan sejumlah orang atas bentrokan tersebut.
"Dan, saat ini saya bersama Batuud Koramil 1503-03 Dobo Serma Taufiq dan Kades dari kedua desa melakukan pendekatan kepada Masyarakat baik Desa Ujir Maupun Desa Kobror untuk mencari solusi agar pertikaian antar kedua pemuda tersebut tidak berkembang,"ucap Iptu Penma.
Terpisah sumber lain yang meminta namanya dirahasiakan menyebutkan bahwa, diduga kejadian perkelahian terjadi karena selisih paham (cekcok) yang berujung perkelhian antara Pemuda Desa Kobror dan pemuda Desa Ujir.
"Itu yang Beta tau, karena selama ini, kedua kelompok pemuda itu selalu cekcok," ujarnya.
Pewarta : Nus Yerusa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar