Sebanyak empat bungkus benih jagung hibrida, masing-masing seberat 1 kilogram, didistribusikan langsung kepada petani sebagai bentuk dukungan nyata terhadap sektor pertanian di wilayah hukum Polsek Pangkalan Banteng.
Kapolsek Pangkalan Banteng mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya kelompok tani, yang selama ini menjadi ujung tombak ketahanan pangan di daerah.
"Bantuan ini memang tidak besar, tapi kami ingin menunjukkan bahwa Polri hadir dan peduli terhadap petani. Kami berharap benih ini dapat dimanfaatkan dengan baik agar menghasilkan panen yang berkualitas dan meningkatkan ketahanan pangan masyarakat lokal," ujar Kapolsek saat penyerahan bantuan.
Melalui kegiatan ini, Polres Kobar dan jajarannya menegaskan dukungannya terhadap program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan, terutama di tengah tantangan perubahan iklim dan naiknya harga bahan pokok.
Polsek Pangkalan Banteng berharap distribusi benih ini menjadi pemicu semangat bagi petani untuk terus berproduksi dan memanfaatkan potensi pertanian lokal secara optimal. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat.
"Kami ingin membangun sinergi positif antara Polri dan masyarakat. Lewat program-program seperti ini, kami berharap kehadiran Polri dirasakan langsung manfaatnya oleh warga," tambahnya.
Para petani yang menerima bantuan menyampaikan apresiasi atas perhatian dan bantuan yang diberikan. Mereka berharap program semacam ini dapat terus berlanjut dan diperluas, terutama dalam menghadapi musim tanam mendatang.
Dengan kegiatan ini, Polsek Pangkalan Banteng menunjukkan bahwa peran Polri tidak hanya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, tetapi juga ikut aktif berkontribusi dalam program sosial dan pembangunan, termasuk di sektor pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat pedesaan.(Amat J)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar