BOJONEGORO, SNN.com - Tactical Floor Game (TFG) Sistem Pengamanan Dalam Kota (SISPAMKOTA) menjadi rangkaian kegiatan awal saat Deklarasi Pemilu Damai Tahun 2024 dan Rakor Lintas Sektoral, Rabu (8/11/2023) di Pendopo Malowopati. Mapping tingkat kerawanan ini dalam rangka menjaga keamanan dan kondusifitas di wilayah Kabupaten Bojonegoro.
Kabag Ops Polres Bojonegoro Kompol Budi Santoso, S.H., M.H. menjelaskan, TFG ini sebagai upaya mencegah munculnya potensi konflik selama tahapan pemilu berlangsung. Sejumlah skenario pengamanan dan titik prioritas telah disiapkan secara detail. Di antaranya ada 6 titik penyekatan; 15 objek vital (obvit) meliputi rumah sakit, perbankan, Telkom, PLN; 1 kantor Pemkab; dan 1 Kantor DPRD.
"Ini antisipasi jika terjadi chaos. Kita pikirkan dan simulasikan sedemikian rupa titik rawan dan titik yang perlu penjagaan ekstra. Pentingnya melakukan mapping sehingga tahu posisinya. Inilah SOP yang kita jalankan," terangnya saat memberikan arahan dan menceritakan situasi-situasi darurat, titik rawan, hingga jumlah personil dan tugas masing-masing lintas sektoral.
Kompol Budi memberi contoh, situasi jika terjadi kebakaran atau potensi konflik yang dapat merusak saat pemilu. TFG SISPAMKOTA ini merupakan antisipasi terburuk Kota Bojonegoro dalam menangani kekacauan agar mengetahui cara bertindak dan langkah tepat yang diambil saat terjadi kejadian yang tidak diinginkan.
Gladi TFG ini melibatkan para jajaran polres, kodim, bawaslu, KPU, serta camat. Mereka bersama-sama berkomitmen untuk menjaga kamtibmas baik itu sebelum, berlangsung hingga berakhirnya rangkaian proses Pemilu. Dalam sesi ini juga mendapat masukan dari berbagai pihak untuk ditindaklanjuti. [cs/nn]
Reporter : Muri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar