Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Minggu, 24 Maret 2024

Sigap. Anggota Koramil 0812/10 Babat bersama BPBD Bantu Evakuasi Pasien RS Muhammadiyah Babat Ketempat yang Aman Akibat Dampak Gempa Bumi yang Mengguncang kab Tuban

Lamongan, SNN.com - Gempa mengguncang wilayah Kabupaten Tuban Jawa Timur, kemarin. Tak hanya sekali, gempa tercatat terjadi hingga 22 kali. Gempa pada pukul 11.22 WIB tercatat berkekuatan magnitudo 6,1. Kemudian pada sore hari kembali terjadi gempa dengan kekuatan magnitudo 6,5.

Gempa tidak hanya dirasakan di Kabupaten tuban, namun beberapa Wilayah juga terdampak getaran dari gempa yang berada pada titik 5,74 Lintang Selatan, 112,32 Bujur Timur atau 132 km Timur Laut Tuban, termasuk Kabupaten Lamongan yang Salah satunya mengalami dampak guncangan di RS Muhammadiyah Babat.

Dampak guncangan gempa menyebabkan kerusakan retak pada dinding dan list plafon pada gedung RSU Muhammadiyah Babat sehingga langkah sementara untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan pasien RSU Muhammadiyah Babat yang sedang dirawat di gedung lantai 2 sampai dengan lantai 5 dievakuasi ditempat yang lebih aman di lantai dasar pada ruang IGD, ruang Radiologi dan halaman parkir beratap serta telah didirikan bantuan tenda serbaguna dari BPBD. Jumlah pasien sebanyak 70 orang telah dievakuasi dengan aman. Sabtu (23/03/2024)

Evakuasi pasien dilakukan oleh anggota TNI Polri dan BPBD Kabupaten Lamongan, dari Koramil 0812/10 Babat jajaran kodim 0812 Lamongan, dan Polsek Babat jajaran Polres Lamongan beserta Perawat dan pegawai di RSU Muhammadiyah Babat.

Dalam evakuasi pasien ini salah satu Babinsa Koramil 0812/10 Babat, Sertu Khodir mengatakan bahwa pihak Koramil 0812/10 Babat dengan sigap segera datang ke RSU Muhammadiyah Babat begitu mendengar informasi bahwa RSU Muhammadiyah Babat terdampak guncangan gempa dengan mengakibatkan retakan pada ruangan. Mendapat laporan hal tersebut dirinya dengan sigap langsung datak ke lokasi dan langsung bahu membahu bersama BPBD, Kepolisian dan Pegawai RSU Muhammadiyah untuk mengevakuasi pasien ke tempat yang aman.

"Kami bergegas untuk mengevakuasi pasien untuk kemudian ditempatkan di tempat yang aman yakni di lantai satu. Selain evakuasi pasien, kami juga mendirikan tenda untuk pasien yang diinisiasi oleh BPBD Kabupaten Lamongan" ujarnya. (Pendim0812)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"