Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA


Senin, 15 Mei 2023

Sekolah Lansia Tangguh Kota Probolinggo Diwisuda, Ada yang Berusia 73 Tahun

Probolinggo, SNN.com - Sebanyak 37 siswa Sekolah Lansia Tangguh (Selantang) Angkatan Pertama di Kota Probolinggo mengikuti wisuda dan 10 orang pelajar dikukuhkan sebagai Duta GenRe Tingkat Kecamatan Tahun 2023, di Puri Manggala Bhakti, Senin (15/5).

Dari puluhan wisudawan itu, Wisudawan tertua dari Selantang yaitu Ali dengan usia 73 tahun dan Wisudawati asal Kawasan Gubernur Suryo, yaitu Enik Mujiati 71 tahun.

Puluhan peserta giat yang dimulai sekitar jam 9 pagi itu dihadiri langsung oleh Ketua TP PKK Kota Probolinggo Bunda Aminah Hadi Zainal Abidin, yang turut didampingi perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur Maria Ernawati dan Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes, P2KB) NH Hidayati.

Sekolah lansia ini digagas oleh BKKBN Perwakilan Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kota Probolinggo melalui Dinkes P2KB dan instansi terkait lainnya. Dengan tema “Upaya Menjadikan Lansia yang Sehat, Aktif, Produktif dan Mandiri”, prosesi wisuda dikemas sedemikian rupa, guna menunjukkan nuansa kebahagiaan dan kebanggaan.

“Selamat dan sukses, ya, bagi para wisudawan yang sudah menyelesaikan pembelajaran dan dinyatakan lulus hari ini. Saya mengapresiasi siswa peserta Selantang yang telah dengan semangat mau meluangkan waktunya untuk belajar pengetahuan dan perilaku lansia tentang kesehatan, keagamaan, sosial dan budaya. Sehingga harapannya, lansia dapat hidup Bahagia sejahtera dan berdaya,” ucap Ketua TP PKK Aminah.

Dalam sambutannya, ibu empat orang anak itu juga berharap, para lansia dapat berperan secara aktif dalam memberikan sumbangsihnya bagi masyarakat di sekitarnya. Selain itu, diharapkan para wisudawan juga dapat menularkan ilmu yang didapat selama pembelajaran pada lansia lainnya, agar lansia dapat mandiri, sehat dan sejahtera.

NH. Hidayati menyampaikan bahwa dalam rangka mewujudkan lansia yang tangguh serta meningkatkan pemahaman lansia tentang konsep smart (sehat, mandiri, aktif dan produktif) dalam lingkup tujuh dimensi lansia tangguh, dibuatlah Selantang ini sebagai tempat belajar dalam memperoleh pengetahuan, kemandirian dan membuat lansia menjadi berdaya dalam menjalani kehidupan di usia lanjut.

Dokter Ida menambahkan, tujuh dimensia dimaksud meliputi spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial kemasyarakatan, profesional vokasional, dan lingkungan. Dengan tujuan, para pra lansia dan lansia dapat bertambah pengetahuan dan wawasannya, tetap sehat dan meningkatkan usia harapan hidup yang berkualitas dalam segala bidang.  Termasuk meningkatkan kebahagiaan dan kemandirian usia lanjut.

“Ini merupakan apresiasi bagi para pelajar di Selantang, khususnya. Sekaligus mempersiapkan mereka biar bisa kualitas kehidupannya bagus, sehat secara fisik, mandiri dan tangguh. Sekolahnya nggak tiap hari, tapi seminggu berapa kali. Yang ngajar, ada kepala sekolah dan penyuluh lapangan KB sebagai pendidiknya juga,” jelasnya.

Sekolah lansia angkatan pertama itu sendiri, lanjutnya, diselenggarakan mulai September 2022, dengan fasilitator sekolah lansia terdiri dari penyuluh KB, praktisi psikolog, tenaga medis dan pengajar. Proses belajar mengajarnya sendiri digelar di beberapa lokasi seperti Kelurahan Wiroborang Kecamatan Mayangan dan balai RW kawasan TMP Jalan Arief Rahman Hakim, Kelurahan Tisnonegaran Kecamatan Kanigaran.

Usai serangkaian prosesi wisuda digelar, wisudawan kemudian melakukan giat city tour, berkeliling kota menggunakan kereta odong-odong, sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan atas kelulusan pendidikan mereka, yang dilepas langsung oleh Ketua TP PKK dari halaman kantor Wali Kota.

Duta GenRe 

Selain mewisuda lansia, pada kesempatan yang sama Ketua TP PKK Kota Probolinggo Aminah Hadi juga mengukuhkan 10 remaja atau 5 pasang perwakilan  kelurahan se Kota Probolinggo sebagai Duta GenRe Kecamatan. 

Dalam prosesinya, Aminah mengaku percaya bahwa, perwakilan ini mampu membangun citra positif remaja GenRe dengan mengaktualisasikan konsep remaja yang sehat, berkarakter, berakhlak dan bertakwa pada Tuhan yang Maha Esa, mendukung program Bangga Kencana dan tegas menolak pernikahan dini, seks pra nikah dan penyalahgunaan NAPZA.

Selain itu, mampu menjadi pelopor dalam menyebarkan dan mengembangkan ide keluarga kecil bahagia dan sejahtera dengan slogan “Dua Anak Lebih Sehat”, Melaksanakan etos kerja, gotong royong dan integritas dalam mensosialisasikan program GenRe, serta membangun jejaring dan kerjasama dengan komunitas remaja/stakeholder dalam mendukung program ketahanan remaja di wilayahnya.

“Dan berkomitmen sebagai role model bagi remaja di lingkungannya,” tegasnya.  

Ia berharap, perwakilan remaja yang dikukuhkan tersebut dapat menjadi motivator dalam memberikan wawasan pada generasi muda lainnya tentang program Bangga Kencana dan program kesehatan.

“Saya juga berharap, seluruh remaja ini dapat menguasai dan memiliki kecakapan tentang sepuluh life skill, yang memungkinkan untuk menghadapi tuntutan dan tantangan kehidupan sehari-hari,” tandasnya.

Senada dengan Aminah, dokter Ida menyebut, sebagai duta GenRe, perwakilan remaja terpilih itu diharapkan dapat bertugas memotivatori generasi muda lainnya. Utamanya menyampaikan pesan program-program bangga kencana dan program kesehatan lainnya. ( Fabil)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"