Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Kamis, 16 November 2023

Pipa PDAM Bocor, Kontraktor Proyek Jalan Nasional Probolinggo - Lumajang Mengalami Kerugian Besar

Probolinggo, SNN.com - Pipa PDAM yang Bocor hingga Genangi Jalan nasional Probolinggo -Lumajang (Proja) yang paling parah di daerah malasan wetan kecamatan Tegalsiwalan kabupaten probolinggo yang kedalamannya di bawah standart.

Lokasi pipa bocor tersebut ada di antara 2 kabupaten yakni kabupaten Probolinggo -Lumajang yang menghambat  pelebaran jalan proyek nasional serta merusak aspal yang sekarang sudah di tahap lapis pertama dan kontraktor mengalami kerugian yang sangat besar sekali dari masalah pipa PDAM yang  bocor cuma kedalamannya 50/30 M yang biasanya harus 1/5 (150) M, Kamis (16/11/2023)

Keterangan Roy kontraktor yang menangani proyek pelebaran jalan, Kebocoran pipa PDAM  yang terjadi DI Jalan nasional Probolinggo -Lumajang ini sempat menggenangi badan jalan. Kini, pipa pecah tersebut masih dalam perbaikan dan itu bisa menghambat pekerjaan dan sebagaimana kami di kejar waktu penyelesaian.      

Roy menjelaskan, pipa PDAM yang bocor pada Senin (13/11) itu menggenangi ruas jalan nasional, Bocoran pipa itu tampak cukup besar, Air dari pipa yang bocor keluar ke badan jalan hingga menggenangi sebagian jalan, sehingga  pekerjaan kami mengalami kesulitan dan kami mengalami kerugian yang sangat besar dari pipa PDAM yang bocor ini padahal kami pengerjaannya harus selesai tepat waktu, "ujarnya.

Di tempat terpisah  dari pihak PDAM Tirta Argopuro setelah di konfirmasi oleh pihak media mengatakan bahwa kalau masalah kedalamannya kita tidak menentu ada yang 30 M ada 50 M dan ada juga yang sampai 150 M. Padahal menurut SOP harus kedalamnya 150 M. 

"oleh karena itu, dulu semua limpahan dari pihak PDAM Lumajang dan dari jenis pipa dulu menggunakan ACP (asbestos cement pipe) tapi sekarang menggunakan PVC dan kita PDAM Probolinggo kalau dalam perbaikan di tahun 2023 ini sudah kurang lebih 300 titik, semua itu karena PDAM kekurangan dana, "terangnya.

Tim investigasi turun langsung ke lapangan senin (13/11/2023), lubang dari bekas pipa PDAM itu tampak masih belum ditutupi. Namun, masih ada bekas retakan aspal (sliding) akibat pipa tersebut sehingga masih dikelilingi garis pembatas berwarna hitam kuning untuk tahap penyelesaian, serta pekerja dari PDAM tirta Argopuro tidak menggunakan APD waktu masuk galian yang bocor dan itu bisa mengakibatkan pekerja terjadi hal hal yang tidak di inginkan (kejatuhan beton).

Perbaikan pipa itu mungkin sudah dilakukan setelah pipa itu bocor. Perbaikan tersebut dilakukan dalam kurun beberapa hari. Namun tim investigasi  mendatangi lokasi, tidak ada petugas PDAM  yang tampak di lokasi pipa bocor tersebut dan dari pihak BINA MARGA harus melihat ini juga jangan seolah seolah menutup mata apa yang di lakukan oleh PDAM. (tim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"