Purworejo, SNN.com - Sebagai seorang prajurit TNI harus memiliki beberapa kemampuan dasar keprajuritan, salah satu kemampuan yang harus dimiliki adalah menembak, baik menembak senapan maupun pistol sesuai dengan pegangan masing masing.
Dalam pantauan reporter snn.com. Bahwa Hal tersebut di sampaikan oleh Komandan Kodim 0708 Purworejo Letkol Infanteri Lukman Hakim saat meninjau latihan menembak anggota Kodim Purworejo di lapangan Rindam IV Diponegoro Desa Besole Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo. Kamis, (22/09/22).
Selanjutnya dalam arahannya, Dandim menegaskan meskipun para personil sudah berdinas di satuan komando kewilayahan namun, menembak harus merupakan kemampuan dasar yang di miliki oleh setiap prajurit. Dengan terus di asah, ðŸ˜maka di harapkan seluruh anggota Kodim akan jago dalam menembak.
“Siapapun dan dimanapun bertugas setiap prajurit yang masih aktif berpakaian loreng kemampuan menembak wajib di kuasai, ” ungkap Dandim.
Lebih lanjut Dandim menuturkan apabila di butuhkan kegiatan menembak ini juga untuk mendukung tugas pokok TNI dalam perbantuan personil di daerah rawan terutama di Provinsi Papua.
“Menembak tidak asal menembak tetapi dengan sasaran yang terukur dan juga dengan standar nilai yang sudah di tentukan sehingga dengan latihan ini kemampuan prajurit akan semakin meningkat, ” imbuhnya.
Sementara itu Perwira Seksi Operasi Kapten Inf Noor Cholik menjelaskan latihan menembak senjata ringan (latbakjatri) ini merupakan program setiap Triwulan yang di laksanakan selama tiga hari mulai Tanggal 20 sampai 22 September 2022 dengan di ikuti oleh 568 anggota militer Kodim 0708 Purworejo.
“Senjata yang digunakan untuk latihan kali ini yakni senjata perorangan jenis SS1 V3.Latihan menembak dengan sikap tiarap tidak bersandar dengan tiga butir amunisi untuk koreksi dan sepuluh butir amunisi penilaian, ” pungkasnya.
Reporter : R. Alex
Tidak ada komentar:
Posting Komentar