Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Selasa, 12 September 2023

Satu Tahun Lebih Masyarakat Aru Sulit Mendapatkan Bio Solar

Kepulauan Aru, SNN.com - Bahan bakar kendaraan berjenis bio solar untuk kendaraan angkutan seperti dump truk saat ini langka di Kabupaten Kepulauan Aru, Provinsi Maluku. 

Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bio solar ini tentunya menjadi keluhan masyarakat setempat lebih khusus pemilik kendaraan dan para pengemudi truk yang kelabakan untuk bisa beroperasi. 

Seperti yang dikeluhkan salah satu pemilik usaha dump truk di Dobo, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru.  Pria yang kesehariannya disapa bung Devis mengaku, kelangkaan biosolar sendiri sudah terjadi selama satu tahun lebih.

"Kelangkaan ini diakibatkan lantaran adanya pengurangan kuota BBM jenis biosolar ke SPBU - SPBU di Dobo, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru oleh pihak Pertamina,"ungkapnya.

Menurutnya, Adanya kendala kelangkaan bio solar ini sangat berimbas kepada pekerjaannya karena untuk penyetoran material seringkali harus terlambat sehingga pihaknya mendapatkan komplain dari klien. 

Selain itu juga, operasional truk-truk menjadi sangat terbatas lantaran kesulitan mendapatkan bahan bakar jenis bio solar.

"Mobil dump truk di Dobo ada sekitar 50 unit, L.300 sekitar 50 unit. Ya, kalau Pertamina menyuplai bio solar 5000 liter untuk jatah satu bulan saya rasa cukup. Biar kita kombinasi dengan bahan bakar jenis Dexlite yang mahal itu. Tetapi selama satu tahun lebih kan tidak pernah padahal diharuskan menjual," kesal Devis.

Terkait hal ini, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Bernardus Atdjas mengaku, pihaknya telah menghubungi bos Labodo pemilik SPBU Kompak.

Namun menurutnya, kata Bos Labodo, kuota Bio Solar yang disuplai pihak Pertamina ke SPBU miliknya hanya 5 KL untuk satu bulan sehingga tahun 2023 ini mereka tidak mau karena terlalu sedikit dan dikuatirkan akan muncul adanya kecemburuan dari konsumen. 

"Jadi kata Bos Labodo, Tahun depan kalau ada penambahan baru mereka kasi masuk bio solar," jelas Atjdjas ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya Selasa, (12/9/2023)

Pewarta : Nus Yerusa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"