Kejadian ini berawal ada salah satu Pompa air milik warga mati,saat itu pemilik pompa menghubungi "Sohe yang biasa membenahi sumur.Diduga sohe tewas saat berusaha memperbaiki pompa air didalam sumur karena kekurangan oksigen.
Kedalaman sumur tua tersebut sekitar 20 meter, kejadian sumur yang menewaskan almarhum Sohe berawal dari pompa milik Agus Wijaya Rusak. Peristiwa ini terjadi pada pukul 09.00 wib.
Awalnya sebelum "Sohe turun ke dalam sumur sudah dipersiapkan tali untuk pengaman, namun tali pengaman tersebut dibuka oleh korban" ujar agus.
Setelah korban masuk kedalam sumur,beberapa menit kemudian korban tidak ada komunikasi lagi dengan teman yang membantu membenahi sumur pada saat itu berada di tempat.
Setelah tau telah terjadi sesuatu dengan korban Agus bersama dua orang pada saat itu ada di lokasi, mencoba mencari bantuan kepada warga sekitar dan langsung menghubungi perangkat desa Satreyan juga Polsek Maron.
Korban kemudian dievakuasi oleh warga sekitar dari sumur, dan langsung di bawak menggunakan mobil Polsek Maron, korban dibawa ke rumah duka dusun triwungan desa Brani wetan kecamatan Maron.
Kami tim media mengkonfirmasi Kapolsek Maron AKP Agus supriyanto. " Adanya kejadian ini Agus membenarkan bahwa kejadian ini murni kelalaian korban karena tidak menggunakan pengaman diri ketika melakukan servis pompa air .Yang berada di dalam sumur . Dan kekurangan oksigen
Agus selaku Kapolsek Maron juga mengatakan berhati hatilah jika melakukan segala pekerjaan dan jangan lupa selalu menggunakan alat pelindung diri ( APD ). agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali. (NTR. YOGA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar