Probolinggo, SNN.com - Kodim 0820/Probolinggo memprakarsai gelaran simulasi tanggap darurat bencana erupsi Gunung Bromo di lapangan Kecamatan Sukapura Kabupaten Probolinggo, Jumat (15/9).
Pelda Eko Romadhona Anggota Staf Teritorial Kodim 0820/Probolinggo mengatakan bahwa simulasi tanggap darurat diikuti oleh segenap stakeholder yang berkaitan dengan kejadian bencana mulai dari BPBD , Polres Problinggo, dinas kesehatan, organisasi kemasyarakatan dan relawan kebencanaan
“Pelaksanaan kegiatan ini untuk memberikan gambaran dan pedoman dalam melaksanakan sistem komando tanggap darurat bencana Gunung Bromo, kegiatan ini juga untuk sosialisasi titik kumpul, jalur evakuasi dan tempat pengungsian bagi masyarakat terdampak erupsi,” kata Pelda Eko
Ia menambahkan kegiatan simulasi bencana dipusatkan di lapangan Desa Sukapura karena menjadi kawasan terdekat dengan pusat erupsi. "yang perlu dilakukan adalah antisipasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi kemungkinan letusan agar tidak menimbulkan korban jiwa dan meminimalisir kerugian harta benda,”ujarnya.
Lebih lanjut Pelda Eko berharap penyelenggaraan penanggula bencana nantinya dapat berjalan dengan terencana, terpadu dan terkoordinir agar tepat sasaran maupoun bantuan dan cepat tindakan serta pemulihannya. “Khususnya masyarakat juga siap menghadapi kemungkinan terburuk dan tidak panik ketika letusan benar-benar terjadi,"tuturnya. (Arini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar