Pangkalan Bun, SNN.com – Suasana pagi di Kota Manis Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), mendadak heboh setelah warga menemukan sesosok tubuh pria tergantung di depan gerbang Bundaran Kecubung atau Bundaran Pangkalan Lima, Selasa (4/11/2025) sekitar pukul 05.45 WIB.
Informasi yang dihimpun dari Tim Relawan Kobar Emergency, penemuan jasad tersebut terjadi saat sejumlah warga tengah berolahraga di sekitar lokasi.
"Kami menerima laporan sekitar pukul 06.00 WIB bahwa ada penemuan jenazah di gerbang Bundaran Kecubung. Saat kami tiba, warga sudah ramai di lokasi,” ujar Yosafat, anggota Kobar Emergency.
Menurut Yosafat, posisi korban tergantung dengan seutas tali sekitar lima meter dari permukaan tanah. Saat ditemukan, korban mengenakan kaus tanpa lengan berwarna abu-abu dan celana pendek jeans biru.
"Dari keterangan beberapa warga, korban sempat terlihat mondar-mandir di sekitar lokasi. Katanya juga pernah mencoba bunuh diri sebelumnya dan sempat dirawat di rumah sakit. Diduga korban mengalami depresi,” tambahnya.
Salah seorang warga, Ulfah, menyebutkan bahwa korban sempat memperkenalkan diri sebagai Sugi, asal Kota Malang, Jawa Timur, dan pernah tinggal di wilayah SP 4 Sungai Rangit, Kecamatan Pangkalan Lada. Namun, hingga kini warga sekitar belum mengetahui keberadaan keluarganya.
Sementara itu, Tim Inafis dan Piket SPKT Polres Kotawaringin Barat segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi. Identitas korban sementara masih dikategorikan sebagai Mr. X.
Proses evakuasi berlangsung cukup lama karena posisi korban yang cukup tinggi dari tanah, sehingga petugas dibantu warga menggunakan truk untuk menurunkan jasad.
Korban kemudian dibawa ke RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun untuk dilakukan visum et repertum oleh dokter forensik.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait identitas maupun penyebab pasti kejadian tersebut. Polisi masih melakukan penyelidikan dan pendalaman terhadap dugaan sementara penyebab peristiwa tragis ini.(Guswan)


Tidak ada komentar:
Posting Komentar