Hal tersebut disampaikan Wali Kota saat menghadiri kegiatan Arahan dan Sosialisasi Program Kerja Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) BAMAGNAS Jawa Tengah yang digelar di GPDI Mahanaim Tegal, Senin (10/11/2025).
Menurut Dedy Yon, kegiatan tersebut bukan sekadar sosialisasi program, melainkan menjadi wadah strategis untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dengan lembaga keagamaan. “Kegiatan ini menjadi ruang dialog yang penting dalam membangun masyarakat yang rukun, damai, dan saling menghormati,” ujarnya.
Wali Kota menegaskan bahwa Pemerintah Kota Tegal berkomitmen mendukung penguatan nilai-nilai toleransi dan kebersamaan lintas umat beragama. Ia menilai, BAMAGNAS memiliki peran strategis sebagai jembatan penghubung antar gereja maupun antar komunitas iman untuk menciptakan pelayanan sosial yang menyentuh semua lapisan masyarakat.
“BAMAGNAS bukan hanya organisasi keagamaan, tetapi mitra pemerintah dalam mengembangkan pelayanan sosial, pendidikan, dan kemanusiaan yang berdampak luas,” tutur Dedy Yon.
Ia juga mendorong agar BAMAGNAS terus memperluas jaringan dan menghadirkan program-program yang adaptif terhadap kebutuhan masyarakat, baik di bidang pendidikan, kesehatan, maupun pemberdayaan ekonomi.
“Kita hidup dalam keberagaman, dan keberagaman itu adalah kekayaan. Tugas kita bersama adalah menjaga harmoni, saling menghargai, serta membangun semangat kebersamaan yang kokoh di tengah perbedaan,” tegasnya.
Menutup sambutannya, Wali Kota mengajak seluruh pengurus dan jemaat BAMAGNAS untuk terus membuka ruang kolaborasi lebih luas dengan pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan komunitas sosial.
“Melalui kerja sama yang erat, kita wujudkan Kota Tegal yang inklusif, toleran, dan berdaya,” pungkasnya. (One*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar