Bojonegoro, SNN.com - Gus Asim Pengamat Sosial Politik dan Budaya Indonesia (PSPBI) dalam pandangan nya terkait pergerakan politik dikancah kandidat bakal calon bupati di pilkada Kabupaten Bojonegoro 2024 Jawa-Timur mendatang menyampaikan bahwa, semakin hari suara bacabup H. Subekhan terdengar semakin bertambah bahkan sudah menggaung seantero pelosok desa, Selasa (24/05/2022) pukul 09:09 WIB.
Terkait hal itu menurut Gus Asim saat ditemui oleh awak media sorot nuwantoronews.com pada Selasa 23/05 dikediaman halaman joglo depan rumahnya di Blora Jateng mengatakan, bahwa menggaungnya suara Bacabup H. Subekhan tiada lain berkat hasil kerja keras tim nya yang begitu gencar dalam mensosialisakan kandidat bacabup H. Subekhan dari pelosok desa ke pelosok desa beberapa bulan ini.
Masih menurut pandangan Gus Asim, hal ini telah dibuktikan pada beberapa minggu lalu oleh bacabup H. Subekhan yang mana secara kebetulan sempatkan diri anjang sana dari ujung desa ke ujung desa lainnya. Kata Gus Asim.
Lanjut Gus Asim, memang ini perubahan yang sangat luar biasa, dimana bacabup yang notabenya tidak muncul melalui dari unsur politik bahkan juga dari pengusaha besar sekalipun dan hanya seorang Kepala Desa (Kades) ternyata kandidat bacabup H. Subekhan telah berhasil menembus suara sampai pelosok pelosok desa.
Inilah salah satu bukti simbul volume tensi politik di Kabupaten Bojonegoro yang mulai naik pergerakannya, dengan di tandai munculnya salah satu bacabup dari beberapa tokoh kepala desa (Kades) yang berani berbicara di media sosial, kalau dirinya mau maju untuk ikut kontes sebagai kandidat bacabup dipilkada Bojonegoro 2024 mendatang. Terang Gus Asim
Disisi lain walaupun elit-elit politik di Bojonegoro masih belum ada yang berani untuk berbicara terkait pilkada, apalagi melalui sebuah media, dan hal itu saya lihat ternyata para elit-elit politik terkesan sangat hati-hati atau memang takut untuk bicara tentang pesta rakyat pilkada di Bojonegoro 2024 mendatang.
Belum lagi ditambah adanya berbagai isu yang beredar di luar sana, yang katanya hampir semua kursi partai akan di beli oleh salah satu bacabup, dan konon bacabup tersebut bisa dibilang sangat mengiginkan hanya muncul kandidat calon bupati tungal. Ucap Gus Asim.
Ruar biasa..! Disinilah apabila hal itu sampai terjadi! maka bukannya kemajuan politik yang diraih di Kabupaten Bojonegoro, akan tetapi kemunduran politik dratis yang telah diraihnya.
Terlebih lagi para elit politik yang benar-benar berjuang demi rakyat, tentu harus berani membangun sebuah koalisi partai guna melawan dan/Atau mematahkan bacabup yang sangat ingin memborong semua kursi partai. Jelas Gus Asim.
Untuk itu, tambah Gus Asim, semisal hal itu ternyata sampai terjadi, maka bacabup indipenden dan/atau Putro wayah Malowopati Bojonegoro lah solusi yang terbaik, pasalnya partai boleh diborong oleh bacabup yang banyak uang, akan tetapi suara rakyat Putro wayah Malowopati dan masyarakat Bojonegoro lah yang akan menentukan, bukan banyaknya partai, "Imbuhnya.
Olehnya, dalam pandangan Gus Asim, bersamaan munculnya nama bacabup seperti Kades, H. Subekan, tokoh ini bisa menjadi solusi untuk melawan bacabup incumbent dipilkada Kabupaten Bojonegoro 2024 yang akan mencalonkan kembali dengan berbagai manuver-manuver yang sangat di inginkannya.
Kesemuanya itu sesuai isu yang telah beredar dan berkembang, sehingga kita kembalikan semua kewarga masyarakat Malowopati, dimana masyarakat Bojonegoro lah yang bisa menilai, dan saya kira warga masyarakat Bojonegoro sudah pandai pandai dan cerdas, "Ungkapnya. (Muri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar