Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Selasa, 20 September 2022

Disinyalir Gelapkan Bantuan Sosial BPNT, Oknum Perangkat Desa Jambangan Terancam Dilaporkan


Probolinggo, SNN.com - Viral dipemberitaan diberbagai media cetak maupun Online sebelumnya, adanya kekecewaan warga Desa  Jambangan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Bantuan Pangan non tunai (BPNT) disinyalir Manipulasi dan di gelapkan oknum perangkat Desa Jambangan, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, Selasa (20/09/2022).

Jeritan serta kekecewaan dirasakan oleh  beberapa Keluarga Penerima Manfaat   (KPM) BPNT yang disinyalir digelapkan oleh oknum  perangkat desa jambangan yang berinisal  "H, 
dengan modus mengumpulkan Kartu  ATM, dan mengambil  atau menggesek tanpa ada Keluarga Penerima Manfaat  dan itu kami duga hanya demi kepentingan pribadi atau untuk memperkaya dirinya sendiri, pungkas tokoh masyarakat setempat yang enggan namanya dipublikasikan.

Keluarga Penerima Manfaat  (KPM)   Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)   yang berdomisili  di RT 01  RW, 07 Desa Jambangan,  saat dihubungi melalui sambungan celuler, dirinya  menjelaskan,  memang saya lama gak mendapatkan bantuan BPNT tersebut, setelah saya lapor ke pak RT setempat, dengan tegasnya dia mengusulkan ke aparat desa,  ternyata selang beberapa waktu kemudian ada perangkat Desa yang berinisial H datang kesaya dan  memberikan  sejumlah uang kepada saya, katanya bantuan BPNT milik saya dialihkan keorang lain, saya heran pak, kok bisa bantuan saya dialihkan, keorang lain tanpa sepengetahuan saya sedangkan saya masih sangat membutuhkan, Pak, "Ucap KPM BPNT dengan nada geram.

TKSK, kecamatan Besuk dalam naungan Dinas sosial mengatakan, bahwa akan segera mendatangi atau menemui oknum perangkat desa yang diduga sudah bermain main dengan bantuan rakyat miskin di program pemerintah atau BPNT, dan dirinya saat ditanya soal penarikan bantuan  BPNT bukan KPM, Dirinya menjawab  "Tidak boleh, apalagi dialihkan keorang lain, jelas kalau seperti itu melanggar aturan yang ada, "ucapnya dengan nada santun. 

Perangkat Desa Jambangan berinisiial  "H, saat dikonfirmasi Tim media menyampaikan, permasalahan didesa saya ini banyak pak, bukan hanya program BPNT saja, kasus lain juga banyak, coba sampean cari tau pak,  kasihan rakyat Desa Jambangan pak, celotehnya, saat disinggung soal ATM BPNT yang dipegang dirinya, juga menjawab dengan santai, "Benar kartu ATM  BPNT itu saya yang membantu ngumpulin menggesek dan menarik saldo di agen atau E-Warung, memang benar saat penggesekan itu bukan KPM BPNT, saat disinggung soal kode PIN  yang seharusnya tidak boleh orang lain tain tau selain KPM, Dirinya menjawab, kode PIN sudah dicatat semua, jadi kalau didesa Jambangan,  tidak ada PIN di program BPNT rahasia pak, "pungkas perangkat Desa Jambangan yang berinisial H, yang saat ini menjabat sebagai kasi pemerintahan. 

Sementara Sekjen IWP, "Jamaluddin, saat dikonfirmasi  Tim media di kantor sekertariat IWP, menjelaskan, kami akan terus melakukan  pendalaman terkait adanya dugaan penggelapan dana bantuan BPNT oleh oknum perangkat Desa, bilamana nantinya dari hasil pengumpulan data dan bukti bukti pelanggaran,  adanya dugaan  penggelapan  dana bantuan BPNT maka kami  tidak akan segan - segan melaporkan oknum perangkat desa tersebut  ke  aparat penegak hukum  yang ada di kabupaten Probolinggo, "pungkas Sekjen IWP "Jamaluddin.  Kepada Tim Media. (NITRO.YOGA)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"