Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Selasa, 08 Agustus 2023

Simpang Siur Papan Informasi Proyek U-ditch di Soko, DPU Tuban dan Pelaksana Saling Tuding

TUBAN, SNN.com - Pasca ramainya pemberitaan soal proyek saluran air (drainase) di wilayah Desa Sokosari, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, satu demi satu item persoalan mulai terurai.

Selain perihal pemasangan material u-ditch dalam genangan air, permasalahan tidak adanya papan informasi pekerjaan (keterbukaan informasi publik) pun turut terjawab.

Seperti yang diungkapkan oleh Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan Rakyat  Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) Tuban Aisyah kepada awak media, bahwa alasan pemasangan u-ditch tersebut dikarenakan terdapat satu hal yang bersifat darurat. 

"Pengawasnya sudah saya konfirmasi, uditch dipasang sementara, soalnya ada dinding yang riskan roboh," ungkapnya melalui pesan WhatsApp pada Senin (08/08/2023).

Sedangkan masalah papan nama pekerjaan, Aisyah menegaskan bahwa pihaknya sudah sering menyampaikan kepada kontraktor pelaksana pekerjaan.

Pertanyaan yang muncul, bagaimana dengan perencanaan awal proyek drainase tersebut, hingga berdampak pada resiko robohnya satu dinding milik warga.

Sementara itu, Supeno salah satu orang yang mengaku melaksanakan proyek tersebut saat dijumpai awak media mengatakan, bahwa terkait papan informasi pekerjaan justru baru diberikan kepadanya pada hari Senin (07/08). 

"Papan nama baru diberikan kemarin dari pihak PU, dan langsung dipasang kemarin juga," terangnya saat dijumpai pewarta, Selasa (08/08/2023).

Sebelumnya diberitakan, bahwa pemasangan material u-ditch tersebut diduga dilakukan pada saat posisi air masih menggenang dalam galian, dan kondisi itu berpotensi menyebabkan perubahan kontur tanah dan merubah posisi uditch (ambles), serta berpengaruh besar terhadap elevasi (aliran air).

Reporter : Tim / Red

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"