BOJONEGORO, SNN.com - Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) Amanah yang bergerak di bidang pertanian dan peternakan, milik Desa Tlogohaji Kecamatan Sumberrejo mendapatkan bantuan keuangan khusus (BKK) dari Pemkab Bojonegoro. BKK tersebut sebesar Rp 100 juta di tahun 2023 ini.
Ketua BUM Desa Amanah, Ma’sum menjelaskan saat musim panen tiba, BUMDes ini membeli hasil pertanian milik petani. Nantinya hasil pertanian akan disimpan di gudang BUM Desa Amanah dan dijual saat harga jual di atas harga beli dan dianggap menguntungkan.
“Modal BUM Desa Amanah ini dari hasil BKK dari Pemkab Bojonegoro bisa membeli 20 ton gabah dari petani dari luas total lahan yang tersedia sekitar 600 hektare. Kira-kira ya bisa menampung sekitar 30 persen dari hasil petani sini, dan bisa mengembangkan modal dari Rp 100 juta saat ini sudah menjadi Rp 105 juta,” jelasnya.
Lebih lanjut, untuk hasil pertanian dari onggok kedelai dibeli dalam keadaan gilingan. Onggok kedelai dibeli dengan harga 1 sak dengan harga Rp 1.600 per kilogram. Kemudian dijual ke pengepul dengan kisaran harga Rp 2.000 per kilogram.
“Sesudah panen padi, kini saat panen kedelai kita juga mengelola onggok kedelai yang digiling halus dan masih disimpan di gudang BUM Desa,” bebernya.
Selain itu, BUM Desa Amanah ini juga mengembangkan dana dari desa untuk membeli sapi 3 ekor dan kambing 4 ekor. Untuk pemeliharaannya bekerjasama dengan warga. Dan hasilnya 1:3, di mana BUM Desa mendapat keuntungan sekitar 35 persen dari harga jual.
“Harapan saya kedepan campur tangan dari semua pihak, pemerintah dan masyarakat itu sendiri tetap terjaga. Juga semoga kedepan ada subsidi harga atau ada trobosan untuk BUMDes. Kebetulan dari Bupati ini telah memberikan bantuan untuk BUM Desa kami. Terimakasih Pemkab Bojonegoro,” pungkasnya. [del/ai/nn]
Reporter : Muri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar