Pasalnya, orang nomor satu di jajaran Kodim 0820 Probolinggo ini mampu memerankan seorang tokoh di acara Ludrukan Kraksaan Vaganza dalam rangka giat pentas seni dan budaya 2023 dengan lakon Adipati Djoyonegoro (asal usul sejarah nama Probolinggo -red).
Bertempat di Alun alun Kota Kraksaan, Jln. Panglima Sudirman No. 119 Kelurahan Patokan Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo, dengan dihadiri 1000 lebih masyarakat Probolinggo. Sebagai penanggung jawab kegiatan adalah Dr. Fathur Rozi, M.Fil.I (Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo).
Tampak hadir pula para punggawa Kabupaten Probolinggo, seperti Ugas Irwanto, S. Sos, M. Si (Sekda Kabupaten Probolinggo), Letkol Arm Heri Budiasto, S.I.P ., M.H., M. Tr.(Han) selaku Dandim 0820/Probolinggo), AKBP Wisnu Wardhana, S.I.K., S.H. (Kapolres Probolinggo), Andi Suryanto Wibowo, SE, MM. (Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo), David Palapa Duarsa., SH., MH (Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo), I Made Yulianda, S.H.,M.H. (Ketua Pengadilan Negeri Kab Probolinggo), H. Samsur, S.Ag., M.P.d.I. (Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo), Jajaran Asisten dan Kepala OPD Kabupaten Probolinggo, Camat se Kabupaten Probolinggo serta para kepala sekolah dan guru se Kabupaten Probolinggo.
Selaku penanggung jawab acara Festival Seni Budaya, Dr. Fathur Rozi, M.Fil.I mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan festival seni budaya yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo.
Dimana, mulai tadi siang dilaksanakan lomba tari kreasi seni budaya yang pesertanya diikuti oleh 24 kecamatan se Kabupaten Probolinggo. "Panggung kegiatan ini merupakan kreasi kepada budaya yang ada di Kabupaten Probolinggo. Pentas Seni Budaya yang kita lakukan pada malam ini merupakan khas seni yang ada di Kabupaten Probolinggo," ujar Gus Rozi (sapaan akrab Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo.
Sementara ditempat terpisah, Dandim 0820 Probolinggo, Letkol Arm Heri Budiasto merasa bangga bisa memerankan salah satu tokoh di lakon ludruk Adipati Djoyonegoro tersebut walau latihannya bersifat mendadak.
"Alhamdulillah, saya bisa memerankan lakon tersebut, dan saya bangga dengan budaya yang ada, inilah Indonesia yang beragam budaya yang harus dipertahankan," ucap Dandim Probolinggo ini dengan wajah tersenyum.
Menurutnya, tugas wajib TNI adalah menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta mendukung penuh program pemerintah dalam pembangunan, namun di sisi lain juga harus menjaga Senin dan budaya warisan leluhur sebagai ciri khas tersendiri bagi Bangsa dan Negara Republik Indonesia.
"Mari kita jaga dan lestarikan budaya Indonesia yang majemuk ini, kita harus bangga menjadi warga negara Indonesia tercinta, semoga Indonesia kedepan lebih baik dan bermartabat di mata dunia internasional," pungkasnya.(Arini)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar