Bojonegoro, SNN.com - Dalam kehidupan pergantian adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari. Suka tidak suka senang tidak senang pasti akan terjadi, dan akan terjadi pada siapapun. Termasuk adanya pertemuan pasti akan ada perpisahan. Dan semua itu mestinya kita maknai yang positif, dan dibalik semua itu pasti ada hikmahnya.
Rotasi atau mutasi pimpinan dalam sebuah instansi merupakan hal yang biasa. Hal tersebut tentunya dengan tujuan dalam rangka penyegaran dan juga untuk peningkatan karir. Termasuk di SMAN 1 Kalitidu, tadi pagi bertempat di aula sekolah diselenggarakan acara pisah sambut kepala sekolah lama ke kepala sekolah yang baru.
Acara dalam pisah sambut tersebut dihadiri dari unsur rombongan (asal kepala sekolah baru), Komite, Guru dan Karyawan SMAN 1 Jatirogo sendiri serta kepala sekolah yang lama dan dihadiri undangan dari Kapolsek Kalitidu, Danramil Kalitidu dan Camat Kalitidu. Kegiatan dimulai pagi jam 08.00 hingga 10.00 pada tanggal 13 Oktober 2023.
Muhammad Ma'ruf, S.Pd, M.Pd., Kepala Sekolah yang lama dalam sambutannya menyampaikan bahwa secara pribadi menyatakan permohonan maaf jika selama dia memimpin masih banyak kekurangan dan kurang optimal, sebab selama saya menjabat belum begitu banyak perubahan tetapi saya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menjadikan perubahan lebih baik lagi.
“Saya masuk dan ditempatkan di SMAN 1 Kalitidu dari tahun lalu hingga sekarang, sehingga praktis belum banyak perubahan dan program yang saya capai, semoga dengan kepemimpinan kepala sekolah yang baru nanti jauh bisa lebih baik lagi.
Adapun Kepala Sekolah yang baru, H. Darusman, S. Pd M. Pd menyampaikan bahwa dia tidak akan bisa bekerja sendirian tanpa dukungan dan doa dari stakeholder SMAN 1 Kalitidu. Sinergitas antar komponen mutlak diperlukan dalam membangun sekolah SMAN 1 Kalitidu.
Dengan adanya Amanah ini, mari kita secara bersama-sama terus menerus untuk menjaga marwah dan mutu Pendidikan di SMAN 1 Kalitidu ini, sebab sekolah yang beralamatkan di Kalitidu ini menjadi parameter di Kecamatan Kalitidu dan Kabupaten Bojonegoro, untuk itu dukungan dari komite sekolah serta dari unsur yang lain wajib diperlukan. (Vds/Tmn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar