Kedatangan orang nomor satu di Republik ini diperkirakan tiba di Bumi Tana Purai Ngeriman pada 3 Nopember 2023 dengan mengambil lokasi di lapangan Alun-Alun ITHO komplek Perkantoran pemkab Kubar.
Hal itu merujuk pada surat edaran Pemerintah Kabupaten Kutai Barat Nomor: 100.3.4/12/PAN-HUT.KUBAR/X/2023 tanggal 12 Oktober 2023 tentang pengerahan massa menyambut kedatangan bapak Presiden RI dan Pemecahan Rekor MURI MAWIQ GAWANGK dalam rangka Hari Ulang Tahun Kabupaten Kutai Barat ke – 24 Tahun 2023.
Sejumlah persiapan telah dirancang sedemikian matang untuk menyambut kedatangan Presiden RI dimulai pukul 08.00 Wita.
Kedatangan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) di periode kedua. Ia merupakan Presiden Indonesia ke-7 ini hadir di Kubar bertepatan dengan acara puncak Dahau pada HUT Kutai Barat ke–24 Tahun pada 5 Nopember 2023 mendatang.
“Kepada, Kepala Badan, Dinas, Bagian, Camat, SMA, SMK, Muhammadiyah, SMP, SD, Paguyuban, Organisasi Keagamaan, Ormas, LSM, Dharma Wanita (PKK), Perbankan, Perusahaan agar dapat mengikuti dalam kegiatan penyambutan kedatangan Presiden RI, ” kata koordinator seksi pengerahan massa dan rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) Eric Victory pada surat edaran yang disampaikan Kabag Humas Pemkab Sepinus kepada SNN.com. Kamis (12/10/2023).
Tak tanggung-tangung, sebanyak 16 Camat di 16 Kecamatan di minta untuk menjadi koordinator untuk mengkoordinir dan memobilisasi massa yang ada di tiap Kecamatan.
“Diharapkan Camat dapat melakukan koordinasi dengan kepala Puskesmas, perusahaan, Petinggi yang ada dalam wilayah kerja masing-masing terkait kesiapan bentuk mobilisasi massa dan jumlah massa yang dapat hadir saat menyambut kedatangan Presiden Jokowi, “ katanya.
Selain itu, kepada seluruh petinggi di 190 kampung dan 4 kelurahan juga diminta untuk menyiapkan minimal 40 orang massa tiap kampung masing-masing.
“Kecuali untuk kampung dan kelurahan yang berdekatan dengan pusat Pemkab Kubar seperti Kecamatan Barong Tongkok, Kecamatan Melak, Kecamatan Sekolaq Darat dan Kecamatan Linggang Bigung minimal 75 orang.
Sedangkan bagi para petinggi kampung masing-masing agar berkoordinasi dengan camat setempat untuk proses mobilisasi massa.
Pada HUT Kubar ke-24, diselenggarakan event pemecahan rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) terbanyak yang dilaksanakan pada 5 Nopember 2023 di mulai pada jam 09.00 Wita (Pagi) bertempat di Taman Budaya Sendawar (TBS).
“Kepada camat agar dapat mengikutsertakan staf, masyarakat dan pemerintah kampung untuk mengikuti Pemecahan Rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) jumlah perserta minimal 100 orang tiap Badan, Dinas, Bagian, “sambungnya.
Kemudian camat juga diminta agar mengikutsertakan staf, masyarakat dan pemerintah kampung untuk mengikuti Pemecahan Rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) minimal 100 orang.
Kemudian, Kepala Sekolah dari SMA/SMK/SMP dan SD agar dapat mengikutsertakan para guru, siswa/i untuk Pemecahan Rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) minimal 50 orang.
Sedangkan untuk Paguyuban, Ormas, LSM, organisasi keagamaan, Perbankan, Perusahaan agar mengikutsertakan Pemecahan Rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) minimal 10 orang.
Anjat yang digunakan peserta Pemecahan Rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) disiapkan oleh peserta masing-masing dengan menggunakan pakaian Batik khas Kabupaten Kutai Barat.
Hal-hal yang menyangkut dengan pengerahan massa dan Rekor Muri Mawiq Gawangk (Anjat) dapat berkoordinasi atau menghubungi Sunardi Christian, S.STP (Hp: 081354851698), Lenjau, S.Hut (Hp: 085349084804), Nikolas, SE (Hp: 085250606455), Rifka Juliani Pertiwi, ST (Hp: 082353266595).
Pengumpulan nama peserta dimulai pada 23 Oktober hingga 1 Nopember 2023 atau bisa langsung datang ke sekretariat seksi pengerahan massa di Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kab Kubar di Komplek Perkantoran Pemkab Kubar atau mengirim biodata ke nomor handphone diatas via whatsapp.
Reporter : Johansyah
Editor : Wafa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar