yang melaksanakan Operasi Laut Perisai Nusa - 23 Tahap I mengadakan open ship kepada masyarakat Aru di Dermaga Umum Yos Sudarso Dobo, Kepulauan Aru, Sabtu (04/03/23).
Open Ship ini menjadi suatu kesempatan bagi Siswa/siswi lebih khusus siswa - siswi Saka Bahari Lanal Aru yang ingin melihat secara dekat dan naik ke KRI Posepa - 870. Mereka terlihat sangat antusias ketika datang untuk menaiki dan melihat secara dekat kapal perang Indonesia yang memiliki spesifikasi panjang 45,5 meter, lebar 7,9 meter ini.
Komandan KRI Posepa-870 Mayor Laut (P) Efraim Pongsendana disela - sela kegiatan tersebut mengatakan, dengan berlabuhnya kapal ini, semangat kemaritiman warga kepulauan Aru akan semakin tumbuh.
"Terutama generasi muda kiranya menjadikan momen ini untuk membangkitkan semangat dan keinginan menjadi bagian dari Angkatan Laut dan ikut serta membangun Indonesia dalam bidang kemaritiman," ujarnya.
Terpisah Pjs.Paspotmar Letda Laut (T) Agus Subchan selaku perwakilan perwira Lanal Aru sekaligus pembina Siswa-siswi Saka Bahari dalam Open Ship Mengatakan sekarang ini TNI AL juga merekrut putra-putri daerah untuk menjadi prajurit TNI AL
"Jadi, kita akan terus merekrut anak-anak asli putra daerah menjadi anggota TNI AL, untuk mengabdi khususnya di daerahnya sendiri dan pada umumnya untuk keutuhan NKRI" ucap Letda Laut (T) Agus Subchan.
Sementara para siswa/siswi Saka Bahari Lanal Aru usai kegiatan itu mengaku bangga bisa naik di atas KRI Posepa - 870 sekaligus mendapat pengetahuan lebih banyak tentang TNI Angkatan Laut, khususnya Kapal Perang.
"Kami bangga sekali naik dan berfoto - foto di atas KRI Posepa - 870. Bahkan kami juga bangga karena diberikan pengetahuan dan pengenalan tentang alat - alat militer TNI AL lebih khususnya kapal perang milik NKRI," uacap mereka.
Untuk diketahui, KRI Posepa - 870 jenis kapal PC 40 M ini, memiliki spesifikasi panjang 45,5 meter, lebar 7,9 meter dan bobot 220 ton.
Kapal tersebut mampu melaju dengan kecepatan maksimal 24 knot, kecepatan jelajah 17 knot dan kecepatan ekonomis 15 knot, serta memiliki ketahanan (endurance) dalam berlayar selama enam hari.
Kapal perang ini juga dilengkapi dengan dua unit radar dan senjata meriam 30 mm serta diawaki 35 Anak Buah Kapal (ABK).
Reporter : Nus Yerusa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar