Untuk Porprov Jatim VIII tahun 2023 ini, KONI menerjunkan sebanyak 321 atlit didampingi 77 orang official yang akan turun dalam 33 cabang olahraga (cabor). Jumlah ini lebih banyak dibandingkan dengan Porprov sebelumnya yang hanya 26 cabor.
Pelepasan kontingen Kabupaten Probolinggo ini dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Probolinggo, sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Probolinggo, Pimpinan BUMN/BUMD/perusahaan dan swasta, Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan dan jajaran pengurus KONI Kabupaten Probolinggo, Ketua Pengkab dan seluruh pengurus cabang olahraga serta pimpinan organisasi kepemudaan dan keolahragaan se-Kabupaten Probolinggo.
Pelepasan kontingen Kabupaten Probolinggo ke ajang Porprov Jatim VIII tahun 2023 ini ditandai dengan penyematan perlengkapan kontingen dan penyerahan Kartu BPJS Ketenagakerjaan secara simbolis oleh Sekda Ugas, Ketua Umum KONI Zainul Hasan dan perwakilan dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Probolinggo. Serta penyerahan bendera Kabupaten Probolinggo oleh Sekda Ugas kepada Ketua Umum KONI Zainul Hasan.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap dukungan yang diberikan kepada atlit Kabupaten Probolinggo yang akan berjuang dalam Porprov Jatim VIII tahun 2023, KONI Kabupaten Probolinggo menyerahkan piagam penghargaan kepada sejumlah perusahaan yang ada di Kabupaten Probolinggo.
Usai pelepasan di Kantor Bupati Probolinggo, seluruh atlit bersama official didampingi pengurus KONI akan melakukan ziarah ke Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton, Pondok Pesantren Nurul Qadim Kecamatan Paiton dan Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong Pajarakan.
Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan menyampaikan pelepasan kontingen Kabupaten Probolinggo ke ajang Porprov Jatim VIII ini dibuat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Pelepasan kali ini dilakukan dengan ziarah dengan tujuan ingin mencari barokah bagi anak-anak yang sudah berlatih dengan harapan akan menambah pundi-pundi medali di tahun 2023. “Cabor unggulan yang diharapkan bisa meraih medali diantaranya kick boxing, tinju, muathai, wushu dan FAJI atau arung jeram,” ungkapnya.
Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan pemberangkatan kontingen Porprov Kabupaten Probolinggo ini merupakan momentum yang sangat penting dalam rangka mewujudkan kontribusi nyata terhadap upaya pembinaan sistem keolahragaan nasional. Kegiatan ini memberikan ruang dan kesempatan yang seluas-luasnya kepada generasi muda yang memiliki bakat dan potensi di bidang olahraga untuk berperan serta dalam menggali dan mengembangkan potensi olahraga prestasi di Kabupaten Probolinggo.
“Ini proses pemberangkatan awal karena memang nanti akan bergelombang tergantung jadwal yang akan dijadwal masing-masing cabor. Tetapi secara umum pemberangkatan ini membuat kita harus lebih bersemangat. Itu sudah ditampilkan dan ditampakkan dari para atlit untuk semangat dan bertekad meraih emas. Kita doakan bersama karena dengan olahraga ini kita bisa mengangkat nama Kabupaten Probolinggo menjadi yang terbaik,” katanya.
Menurut Sekda Ugas, untuk target secara internal sudah disampaikan oleh Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo bahwa target emas harus lebih baik dari Porprov yang kemarin. Karena memang disaat meraih emasnya lebih banyak, maka Pemerintah Daerah akan mendukung dan mensupport lagi untuk anggaran berikutnya.
“Melalui ajang Porprovini marilah kita tunjukkan kepada semua pihak bahwa Kabupaten Probolinggo memiliki potensi yang luar biasa dan kemampuan yang optimal. Kita adalah satu tim, satu keluarga besar yang bersama-sama berjuang untuk mengukir prestasi gemilang. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, kita akan mampu meraih hasil yang membanggakan,” pungkasnya. (NTR-YOGA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar