Menjelang Ramadhan Dinas Perindagkop Akan Melakukan Sidak Sembako di Lima Kecamatan

Kepala Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Wilhelmus Sahuleka

MOROTAI, sorotnuswantoronews.com - Menjelang Bulan Ramadhan biasanya harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) mengalami kenaikan harga. Namun, kondisi tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya di Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, dimana bulan puasa yang tinggal menghitung hari, tetapi harga Sembako masih tetap stabil.

Situasi dan kondisi itu disampaikan Kepala dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Pulau Morotai,  Welhelmus Sahuleka, saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Senin (29/04). Ia mengaku harga-harga Sembako hingga saat ini belum mengalami perubahan harga.

"Untuk saat ini, harga Sembako  masih stabil, "katanya.

Menurut Welhemus, untuk Mengantipasi harga Sembako yang mengalami kenaikan harga nanti, dirinya berjanji dalam waktu dekat bakal turun ke lima kecamatan yang tersebar di Kabupaten Pulau Morotai, untuk melakukan sidak dan memastikan harga Sembako di pasaran tetap stabil.

"Dalam satu atau dua hari ke depan, kami akan turun ke lima kecamatan untuk mengecek langsung harga Sembako dan sekaligus menyidak barang-barang yang sudah kadaluarsa, "terangnya.

Lanjutnya, harga pasar terutama sembako sangat tergantung pada persedian dan permintaan, jika harga naik karena persedian di distributor terbatas, untuk mengantisipasinya stok persedian harus dinaikan dengan demikian harga dengan sendirinya turun.

"Saat ini, Disperindagkop sudah berkoordinasi dengan distributor sembako agar menjelang ramadhan dan Idul Fitri stok sembako dinaikan agar tidak terjadi kelangkaan dan kenaikan harga. Dan mereka sudah bersedia untuk memenuhi himbauan dari kami." terangnya

Sementara salah satu distributor sembako di kota daruba, Pulau Morotai, Maluku Utara, Denny Lauyanto, saat di konfirmasi menjelaskan untuk stok sembako sampai memasuki bulan puasa nanti masi bisa di antisipasi karena ketersediaan stoknya lebih dari cukup, hanya harga secara nasional yang melonjak naik itu gula pasir karena stoknya terbatas.

Hasil Pantauan media ini di pasar Gotalamo, selasa 30 April 2019, sembako belum mengalami kenaikan harga, seperti Beras mulai dari harga terendah Rp 13000-15.000 per kilo gram, gula pasir Rp 13.000-15000, perkilo gram, minyak goreng dari harga terendah Rp 12.000-20.000 per liter, sementara mentega Rp 14.000-15.000 per kilogram, telur ayam juga demikian mulai dengan harga Rp 2.000 per butir-3.000 per butir atau biasanya 2 butur dijual Rp 5.000. Sementara Susu harga Rp 10.000-13.000 per kaleng, Bawang merah 60.000/kg dan jagung Rp 6000-7000 per kilo.

"Harga masih seperti biasa, belum mengalami kenaikan, karena stok masih stabil," ungkap ibu Ace, di pasar gotalamo.

Reporter : Abdul
Editor     : Wafa