Kepulauan Aru, SNN.com - Sejumlah warga kota Dobo, Kecamatan Pulau - pulau Aru, kabupaten kepulauan Aru, melakukan aksi unjuk rasa di kantor cabang PT Temas Line Dobo, DPRD, dan kantor bupati setempat, Jumat (21/1/2022)
Mereka yang tergabung dalam
Arus Pemikiran Intelektual (API) tersebut mendesak pemerintah daerah kabupaten kepulauan Aru segera mencabut surat kesepakatan harga kontener antara pemda Aru dan PT Temas Line yang dianggap mencekik para pengusaha di Aru hingga berujung pada kenaikan harga sembakau yang semakin menyengsarakan masyarakat di bumi berjuluk kota mutiara indah lestari itu.
Aksi mereka dilakukan dengan cara berorasi di kantor cabang PT Temas Line, DPRD, dan kantor bupati kepulauan Aru.
Pantauan media ini, tiba di kantor cabang PT Temas Line, masa pendemo dengan lantang meminta kepada PT Temas Line untuk menurunkan harga pengiriman kontener dari Surabaya ke Dobo.
"Apabila PT Temas Line tidak menurunkan harga pengiriman kontener maka PT Temas Line segera angkat kaki dan keluar dari Dobo," tandas kordinator lapangan, Anjas Rumatiga saat berorasi.
Mereka juga menuntut pemerintah daerah kabupaten kepulauan Aru segera mencabut/membatalkan kontrak lahan parker kontener yang berlokasi di pelabuhan Yos Sudarso Dobo.
Selain itu dengan tegas mereka menuntut pemda dan DPR agar secepatnya melakukan pemanggilan terhadap manejer PT Temas Line pusat, pengusaha distributor, ekspedisi baik yang di Surabaya maupun ada di kota Dobo atas pembatasan Tonase isi muatan kontener sebanyak 20 ton.
"Apabila pernyataan sikap ini tidak ditanggapi dengan serius maka kami akan memakai tindakan sendiri," tandas Udin A.B Wamau saat menyampaikan orasinya di kantor DPRD dan kantor bupati setempat.
Dalam aksi tersebut, mereka mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian kepulauan Aru.
Reporter : Nus Yerusa
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar