Kepulauan Aru, SNN.com - Bupati Kabupaten Kepulauan Aru, Johan Gonga menutup secara resmi seluruh rangkaian kegiatan launching sekolah model berbasis extra kurikuler GPM, pencanangan hari pendidikan GPM dan hut YPPK (Yayasan Pembinaan Pendidikan Kristen ) Dr. JB. Sitanala ke-45 tahun 2022 bertempat di tribun lapangan Yos Sudarso Dobo.
"Dalam semangat kebersamaan untuk terus membangun bangsa dan negara, maka saya mengajak seluruh masyarakat Aru dan tamu undangan yang hadir di Aru untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan Launching sekolah model dan hut pendidikan YPPK GPM, Dr. JB. Sitanala untuk memanjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, sebab kasih dan ridhoNya yang memungkinkan kita hadir di bumi Jargaria/Sarkwarisa untuk membangun tali silahturahmi dan memupuk persaudaraan, demi membangun kemaslahatan masyarakat, bangsa dan negara terutama di bagian Timur Indonesia, Kabupaten Kepulauan Aru tercinta," terang bupati, Kepulauan Aru, Johan Gonga dalam sambutan penutupan acara dimaksud, Rabu (27/7/2022).
Menurut bupati, perayaan hut Ke-45 YPPK Dr. JB Sitanala merupakan momentum penting bagi salah satu lembaga yang diayomi oleh Gereja protestan Maluku. Element YPPK Dr. J. B Sitanala ternyata masih kental dengan misi Gereja Protestan Maluku (GPM) untuk menghadirkan layanan pendidikan, dan proses pembelajaran, agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi diri, keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dalam kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.
"Ini momen perayaan penting bagi GPM dan YPPK. Sebab ada misi besar dibalik kegiatan ini. YPPK bermaksud untuk mewujudkan komitmen peningkatan kualitas pendidikan di sekolah-sekolah YPPK. Kendati masih ada sejumlah problem pendidikan, namun upaya meningkatkan mutu pendidikan yang unggul terus digalakkan demi mewujudkan generasi emas anak bangsa yang nasionalis, berkarakter, cerdas, kreatif, inovatif dan beriman. Jadi harus terus jadi prioritas ya. Sebab ini harapan saya dan kita semua," terangnya
Selain itu, Murad Ismail dalam sambutannya yang dibacakan Anton A. Lailossa katakan, perayaan Hut ke-48 YPPK DR. JB. Sitanala, pencanangan hut Pendidikan Gereja Protestan Maluku dan launching sekolah model ekstra kurikuler GPM diharapkan dapat memotivasi dan meningkatkan Komitmen GPM dalam upaya untuk turut serta mencerdaskan kehidupan anak bangsa di Provinsi Maluku.
"Saya mau bilang, pendidikan merupakan investasi jangka panjang, yang harus di persiapkan sejak dini guna menyiapkan dan mencetak SDM berkualitas, yang mampu bersaing dan menjawab tantangan zaman. Dengan kesadaran itu, maka pemerintah daerah Provinsi Maluku terus mendorong upaya-upaya strategis dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan, dari SD, hingga perguruan tinggi, bermuara pada pembentukan sumber daya manusia berkualitas, bermoral dan berakhlak mulia, serta berbudi pekerti luhur, yang siap bersaing pada tataran global, serta mampu mengekplorasi dan mengekploitasi sumber daya alam yang tersedia di daerah, demi kemajuan dan kemaslahatan masyarakat di bumi Jargaria/Sarkwarisa tercinta," ingatnya
Olehnya itu, lanjutnya, untuk mencermati hal tersebut, maka dalam rangka meningkatkan kualitas SDM di Provinsi Maluku, maka harus diberikan perhatian khusus dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, sehingga sasaran prioritas pada pemerataan pelayanan pendidikan, serta peningkatan mutu dan manajemen pelayanan pendidikan di Maluku dapat tercapai sesuai harapan.
"Kita harus memberikan perhatian yang besar terhadap peningkatan kualitas pendidikan Maluku. Seluruh pemangku kepentingan harus dilibatkan sehingga sasaran prioritas pada pemerataan pelayanan pendidikan serta peningkatan mutu dan manajamen pelayanan pendidikan di Maluku tercapai sesuai yang kita harapkan bersama," terangnya
Untuk itu, wakili Gubernur dirinya berharap GPM dan YPPK dapat membantu perintah di masing-masing daerah di Maluku guna mencapai misi SDM Maluku yang unggul, berkualitas serta punya kemampuan dan daya saing menuju era teknologi saat ini.
"Jadi wakili pak Gubernur saya harap GPM dan YPPK bisa bantu kita pemerintah untuk dongkarak SDM Maluku yang unggul, berkualitas serta punya daya saing menuju era teknologi saat ini ya," tutupnya.
Reporter : Nus Yerusa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar