Ketua Karang Taruna Indonesia Kelurahan Simpang Sungai Rengas, Anang Pahari mengatakan lomba panjat pinang merupakan tradisi turun menurun warga setempat dalam memeriahkan hari sakral umat Islam yakni Idul Fitri.
"Lomba ini untuk menghibur masyarakat Kelurahan yang merantau dan mereka pulang ke kampung saat lebaran. Dan setelah mereka kembali lagi merantau diharapkan mereka selalu teringat kampung halaman," Ujarnya.
Anang mengatakan selain panjat pinang untuk dewasa juga ada lomba makan kerupuk bagi anak-anak. Biasanya perlombaan dilaksanakan pada hari ke-dua lebaran, baik Idul Fitri maupun Idul Adha.
Sedangkan untuk pembiayaan, Anang mengatakan bersumber dari swadaya masyarakat setempat. Setiap tahun kegiatan ini didukung penuh warga terutama yang berpenghasil lebih.
"Untuk dana sendiri swadaya dari masyarakat, seperti dari warga yang mempunyai usaha toko turut menyumbangkan dagangannya. Terutama untuk hadiah panjat pinang seperti sabun, ember, baskom dan lain-lainnya," katanya menjelaskan.
Anang mengatakan kegiatan yang dilakukan bukan untuk mengharapkan hadiah. Namun kegiatan lebih menitikkan niatkan pada kebersamaan dan silaturrahmi antarwarga setempat.
Reporter : Jony
Editor : Isvianto
Tidak ada komentar:
Posting Komentar