Pada kesempatan ini kepada Bupati perwakilan Nelayan ‘wadul’ tentang kondisi alam saat ini yang tidak menentu, bahkan sering terjadi gelombang besar, mereka mengharapkan Pemkab Tuban untuk dapat segera merealisasikan pembangunan tembok penahan ombak. Sementara itu Perwakilan penjual ikan berharap adanya Plaza ikan dapat semakin mensejahterakan mereka yang biasanya berjualan di sepanjang jalan.
Menjawab keluhan nelayan, Kepada OPD terkait, Bupati berharap dapat segera membangun tembok penahan ombak yang saat ini di rasa memang sangat di butuhkan untuk menjaga kawasan sepanjang pantai kelurahan karangsari dan sekitarnya dari ancaman ombak besar.
Sementara itu dengan berpindahnya Pedagang Ikan Asap dari pinggir jalan kedalam Plaza Ikan, Bupati menginstruksikan dapat disikapi dengan baik oleh Dinas Perikanan dan Kelautan ( Diskanak ) Tuban dengan segera memberikan informasi yang jelas dan bisa terbaca oleh pembeli yang kebanyakan memang dari Luar Tuban.
Lebih jauh dengan berdirinya Plaza Ikan yang merupakan tempat pelelangan ikan terpadu yang di kemas secara modern dan mengintegrasikannya dengan penjualan ikan segar, ikan asap dan berbagai olahan ikan serta rumah makan ini, di harapkan dapat bermuara pada peningkatan ekonomi para nelayan di kabupaten Tuban, khususnya yang berada di Kelurahan Karangsari dan sekitarnya, “Karena Tuban memiliki potensi perikanan yang luar biasa, tapi saat ini belum dibarengi dengan kesejahteraan nelayannya.” tutur Bupati.
Sementara itu Kepala Diskanak Tuban, Ir. M. Amenan, MT. mengungkapkan bahwa Plaza Ikan yang baru pertama kali ada di Indonesia ini diharapkan menjadi pusat penjualan produk segar maupun produk olahan perikanan, namun tidak menghilangkan fungsi utamanya yaitu sebagai tempat pelelangan ikan.
Pembangunan Plaza Ikan yang menghabiskan anggaran sebesar Rp. 4,6 Miliar dari APBD tahun 2018 ini terbagi menjadi tiga lantai dengan kekhususan masing - masing, di lantai pertama akan digunakan sebagai tempat penjualan ikan, penjualan ikan basah, dan ikan asap, serta produk-produk olahan yang sudah di kemas dari hasil perikanan, selain itu juga sebagai tempat pelelangan ikan memang yang ada sejak dulu, namun di desain lebih modern.
" Sementara itu pada lantai dua dikhususkan untuk restoran aneka seafood, dan lantai tiga untuk kantor, Cafe dan ruang pertemuan," terang Amenan.
Dengan pelaksanaan Soft Launching, operasional Plaza Ikan di harapkan segera berjalan dengan baik dan dimanfaatkan oleh para pedagang dan masyarakat secara umum. Sedangkan untuk Launching secara resmi akan di laksanakan pada Bulan Oktober 2019 bersamaan dengan Even MTQ Tingkat Jawa Timur di Kabupaten Tuban.
Pada kesempatan ini, di berikan pula hadiah kepada Pemenang lomba yang di selenggarakan dalam rangka Soft Launching yang sudah dimulai sehari sebelumnya, di antaranya Lomba Mewarnai tingkat TK dan SD, Lomba Koki Cilik, Lomba Fotografi dengan tema perikanan dan Lomba Cipta menu masakan ikan oleh Tim Penggerak PKK Kecamatan Se -Kabupaten Tuban.
Selain Bupati, Hadir pada kegiatan ini Ketua TP PKK Kabupaten Tuban, Ibu Hj. Qodiriyah Fathul Huda; Ketua GOW Tuban, Ibu Hj. Andajati Noor Nahar Hussein; Ketua Dharmawanita Persatuan, Ibu Sri Rahayu Budi Wiyana serta Perwakilan Forkopimda, Pimpinan Perusahaan dan Perbankan, Kepala OPD, Camat beserta Tim Penggerak PKK Kecamatan Se -Kabupaten Tuban. Turut memeriahkan kegiatan ini Revindia Carina, Miss Tourism Quenn Internasional 2018.
Reporter : Agus
Editor : Wafa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar