Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Sabtu, 25 Januari 2020

Warga Gotong Royong Mengubur Sapi Yang Mati Mendadak

Gunungkidul, SNN.com - Setelah di gemparkan kabar sapi mati mendadak pada sabtu pagi (25/1/2020), warga Padukuhan Bulurejo Kalurahan Monggol Kapenewon Saptosari melakukan gotong royong mengubur sapi yang mati mendadak tersebut,

Sapi milik Maridianto warga RT : 07 RW : 07 ini di temukan mati mendadak di dalam kandang pada pagi hari oleh pemiliknya, kabar matinya sapi milik maridianto ini menimbulkan kekhawatiran terhadap warga di sekitarnya, pasalnya banyak beredar kabar sapi mati terkena bakteri, sehingga sebelum petugas tiem dari UPT Puskeswan 2 saptosari datang warga tidak berani mendekat.

Setelah team dari UPT puskeswan 2 datang dan melakukan penelitian tidak di temukan tanda - tanda sapi tersebut terkena bakteri antrax, hasil penelitian dari team puskeswan bahwa sapi tersebut terkena caplak yang mengakibatkan matinya sapi tersebut, sehingga tidak di ambil samplenya,

Sementara kepala UPT puskeswan Saptosari 2 Drh, Yanno saat di konfirmasi media menyampaikan " sapi tersebut mati tidak terindikasi terkena bakteri antrax, tetapi sapi tersebut mati diakibatkan terserang caplak yang kronis sehingga menyebabkan kematian, sapi tersebut mati karena keracunan rumput tuton, sebab tuton di duga di akarnya mengandung racun, itu hasil dari tiem yang melakukan penelitian," Jelasnya.

Sementara setelah tiem melakukan penelitian tidak di temukan hewan tersebut terpapar bakteri antrax, kemudian warga bergotong royong mengubur sapi tersebut di saksikan oleh petugas dari UPT puskeswan Saptosari.

Reporter : Supriyanto
Editor      : Mas Pay

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"