Probolinggo, SNN.com - Beberapa hari ini beredar video viral soal kesalah-fahaman antara Kapolres Sampang, AKBP Arman dengan para awak media Kabupaten Sampang, menjadikan para Wartawan Kabupaten Sampang, dan beberapa Wartawan se Jawa Timur khususnya di Madura, melakukan Aksi Demo Damai di Halaman Polres Sampang dan di Polda Jatim, menuntut pada Kapolri, agar AKBP Arman dicopot jabatannya sebagai Kapolres Sampang. Provinsi Jawa Timur. Selasa, 21/06/2022.
Dalam hal ini berbeda dengan Kapolres Kabupaten Probolinggo, AKBP Teuku Arsya Khadafi, sejak menjabat menjadi Kapolres bulan Juni 2021, telah banyak mendapat tanggapan positif dan sanjungan dari warga Kabupaten Probolinggo, bahkan para Tokoh masyarakat memberikan acungan Jempol kepada mantan Kasat Reskrim Polda Metro Jakarta Pusat tersebut.
Kapolres Probolinggo, AKBP Arsya, panggilan tiap harinya, melakukan gelar bakti sosial (baksos) religi dan bantuan sosiial (bansos) itu, dilaksanakan di Balai Desa Dringu, Kecamatan Dringu Kabupaten Probolinggo, Senin (20/6/2022), dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-76.
“Saya berterima kasih pada bapak Arsya Khadafi, sering peduli bagi-bagi sembako pada warga kurang mampu,” tutur Syaifullah, tokoh masyarakat Desa Dringu, dan Ribut Fadila A Bebun SP.d, MP.i, mantan anggota DPRD Kab Probolinggo, Selasa (21/6/2022),
Dari Pantauan Sekjen, (IWP- JATIM) Ikatan Wartawan Probolinggo - Jawa Timur, Jamaluddin, menjelaskan jauh sebelumnya, Kapolres AKBP Arsya, sangat mendukung penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), sehingga Polres Probolinggo sering memberikan bantuan sosial berupa sembako bagi masyarakat terdampak Covid-19, Sabtu (24/7/2021) lalu, di halaman Polsek Leces yang berada satu lokasi dengan Kantor Kecamatan Leces.
Salutnya lagi, keberhasilan Kapolres AKBP Teuku Arsya Khadafi, mengawal 249 Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak dengan zero (nol) insiden, hingga Kapolres, AKBP Arsya, meraih penghargaan sebagai Tokoh Rastra Sewakottama pada perayaan Hari Pers Nasional (HPN) dan HUT PWI Jawa Timur (Jatim) yang ke 76 di Kabupaten Lamongan, Sabtu (26/03/2022).
Penghargaan Rastra Sewakkotama itu, diberikan atas kinerja Kapolres Probolinggo bersama anggotanya dalam memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Kabupaten Probolinggo dari ancaman tindak kejahatan, dan berhasil juga mengamankan pagelaran Pilkades serentak 2022, yang berlangsung aman, sejuk dan damai serta percepatan penanganan Covid-19 di wilayah Kabupaten Probolinggo, "Ungkap Sekjen (IWP - JATIM) Jamaluddin. Kepada Media.
Menurut Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi, mengatakan, keberhasilan ini atas kerjama semua pihak, Instansi dan para Tokoh masyarakat untuk saling berbagi dan saling merasa memiliki tanggung jawab bersama dan kompak.
Begitu juga, kegiatan bansos di beberapa Desa termasuk Desa Dringu Kecamatan Dringu, dilakukan dalam bentuk kepedulian sosial sehingga Polres punya tanggung jawab untuk bagi-bagi sembako kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Semoga bansos ini dapat meringankan beban masyarakat serta dapat meningkatkan sinergitas Polri dengan masyarakat dalam membangun Kabupaten Probolinggo menjadi lebih baik,” katanya.
Selain menyerahkan bansos berupa sembako, pada saat yang bersamaan Polres Probolinggo juga melaksanakan baksos religi berupa bersih-bersih tempat ibadah di Gereja Kristen Jawi Wetan Kelurahan Sidomukti Kecamatan Kraksaan dan Masjid Agung Ar-Raudlah Kraksaan.
“Kegiatan ini merupakan wujud komitmen kami untuk menjaga nilai-nilai toleransi dan kebersamaan yang tentunya ini semua sudah tertuang di dalam pembukaan UUD 1945, di dalam dasar negara Pancasila dan di dalam Pasal 29 UUD 1945 tentang kemerdekaan beribadah bagi para pemeluk agama,” pungkasnya. (Nitro/Yoga)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar