Ini Kata Praktisi Hukum Lirin Colen Dingit, SH Tentang KKDB

Lirin Colen Dingit SH 

Kutai Barat, SNN.com - Organisasi Kemasyarakatan "Kerukunan Keluarga Dayak Bentian (KKDB) Kutai Barat (Kubar) Kalimantan Timur telah resmi dilantik pada hari Sabtu, 11 Januari 2020 berlangsung di Lamin Bentian - Kubar.

"Lirin Colen Dingit SH akrab disapa Lirin warga kampung Dilangputi kecamatan Bentian besar Kubar yang juga berprofesi sebagai Advokat memberikan tanggapan positif pasca dilantiknya ketua Kerukunan Keluarga Dayak Bentian (KKDB) Kutai Barat "Lorensius B., S.Sos dan ketua KKDB Kalimantan Timur "Wandi.

Wawancara eksklusif SNN bersama Lirin Colen Dingit SH, berikut kutipannya :

1. SNN, Apa tanggapan bapak sebagai masyarakat Bentian terhadap Kerukunan Keluarga Dayak Bentian (KKDB) ?.

LIRIN, Kehadiran organisasi KKDB sangat bermanfaat bagi warga Bentian pada umumnya, khususnya yang ada di perantauan, karena dengan adanya KKDB komunikasi selalu terjalin dengan baik sebagai wadah pemersatu.

2. SNN, Apa tanggapan bapak terhadap Lamin besar Bentian?...

LIRIN, Lamin ini sebagai wadah untuk seluruh masyarakat umum untuk mempersatukan, mempererat tali silaturahmi semua warga Bentian, kami harapkan kedepannya lamin ini dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat untuk meningkatkan dan mengembangkan kreativitas warga Bentian khususnya.

Terutama untuk memproduksi kerajinan tangan dengan motif budaya dengan ciri khas Bentian seperti anyam-anyaman yang terbuat dari Rotan, ukir-ukiran dan lain sebagainya sehingga generasi muda Bentian dapat mengembangkan secara berkelanjutan, dan nantinya kami harapkan semua potensi dapat dikelola secara profesional dan terintegrasi.

3. SNN, Apa harapan bapak kedepan kepada "Kerukunan Keluarga Dayak Bentian (KKDB) Kutai Barat dan Kerukunan Keluarga Dayak Bentian (KKDB) Kalimantan Timur ?...

LIRIN, Harapan kami supaya KKDB dapat menjadi organisasi yang kuat, mencari peluang-peluang baik didalam maupun diluar sehingga terus berdampak pada warga masyarakat Bentian, meningkatkan SDM, menjadi penyambung lidah antar masyarakat dengan Eksekutif, Legeslatif, Yudikatif ataupun pada perusahaan Tambang dan Sawit.

4. SNN, Apa himbauan bapak terhadap peran perusahaan Tambang dan Sawit yang masuk dalam wilayah Bentian?...

LIRIN, perusahaan Tambang dan Sawit wajib ikut berperan sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan pada masyarakat sesuai dengan peraturan yang berlaku.

5. SNN, Apa tanggapan bapak kepada pihak perusahaan yang telah membantu membangun Lamin Bentian ?....

LB Dingit

LIRIN, Saya atas nama pribadi dan seluruh masyarakat Bentian tentunya sangat berterimakasih atas keikutsertaan pihak perusahaan begitu besar perhatiannya untuk membangun Lamin Bentian yang menjadi impian masyarakat Bentian selama ini.

Penelusuran wartawan SNN, bahwa Lirin Colen Dingit/Lirin adalah keluarga dari seorang yang bernama "Loir Botor Dingit akrab disapa LB Dingit Kepala Adat Besar Dayak Bentian, dia sangat dikenal orang yang paling getol dan berani bersuara lantang melakukan perlawanan untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat Bentian pada tahun 1990 sehingga dengan perjuangannya itulah Indonesia sangat dihebohkan pada waktu itu.

Oleh karena keberaniannya itulah LB Dingit mendapat gelar dan penghargaan dari THE GOLDMAN ENVIRONMENTAL PRISE INTERNATIONAL Amerika Serikat hadiah untuk orang Indonesia pertama yang mewakili Benua Asia untuk menerima hadiah menyelamatkan Lingkungan Hidup pada bulan April 1997.

Harapan Lirin Colen Dingit/Lirin, semoga akan lahir LB.Dingit - LB.Dingit lainnya untuk memperjuangkan serta mempertahan hak-hak Bentian dikemudian harinya, 'tegas Lirin.

Media SNN.Com akan mengupas tuntas siapakah sang tokoh besar dari seorang LB Dingit tersebut.

Reporter  : Johansyah
Editor       : Wafa
Publisher : Wafa