Kepulauan Aru, SNN.com - Bentrokan antar warga Desa Tungwatu, Kecamatan Pulau - pulau Aru dan warga Desa Djirlay, Kecamatan Aru Tengah, yang berdomisili di Dobo, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Aru kembali terulang.
Kali ini, salah satu warga Desa Djirlai berinisyal PO mengalami luka akibat tertembak senapan angin di sekitar telapak kaki.
Informasi yang diperoleh Sorot Nuswantoro News.com dari sumber terpercaya menyebutkan, bentrok antar dua warga desa tersbut dipicu adanya unsur dendam.
Pasalnya, sekitar dua minggu lalu bertempat di pasar apung Dobo beberapa warga Desa Tungwatu pada saat itu baru selesai menjual ikan kemudian salah satu warga Desa Djirlay sebut saja TO (15) yang berdomisili di kompleks Kolom Bom RT 015 / RW 005.Kel Galay Dubu melakukan pemukulan terhadap salah satu Warga Tungwatu berinisyal ID.
Kejadian serupa kembali terulang. Warga Desa Djirlay kembali melakukan pemukulan terhadap dua Warga Desa Tungwatu berinisyal RG dan LS.
RG dan LS yang merasa teraniaya akhirnya melaporkan kejadian itu kepada saudara mereka berinisyal LG.
"Tak terima dua saudaranya itu dianiaya, LG naik pitam dan balik menyerang dengan melakukan pemukulan terhadap salah satu Warga Desa DJirlay sehingga terjadi Kejar- Kejaran," ujar sumber.
Lanjut sumber, pada hari Selasa tanggal 7 Juni 2022 sekitar pukul 20.00 WIT ( Tadi LG pergi ke Rumah Temannya di Kompleks Kolom Bom. Melihat LG, beberapa Warga Desa DJirlay hendak melakukan pemukulan terhadap LG tetapi di lerai oleh temannya.
"Saat hendak kembali ke rumahnya di Dok kemudian Sdr.LABAN GADA pulang menuju Dok RT 004 / RW 006..
Kelurahan Galay Dubu tiba - tiba di hadang oleh beberapa warga Desa Djirlay. Beruntung LG melarikan diiri," jelas sumber.
Bukannya masalah itu diselesaikan tambah sumber,
hari ini Rabu Sekitar Pukul 13. 30 WIT LG kembali mengejar dua warga Desa Djirlai. Akibatnya terjadi kejar - kejaran. Selanjutnya LG kembali ke rumah dan memberitahukan kejadian itu ke RJG salah satu warga Desa Tungwatu.
"Tak terima RJG langsung membawa senjata angin dan langsung menembak PO salah satu warga Desa Djirlai tepat di samping telapak kaki," tambah sumber.
Untuk diketahui, Pukul 13.50 Wit Personil Koramil 1503-03/Dobo dibawah pimpinan Kapten Inf Dody Masaoy tiba di TKP dan langsung Mengamankan TKP beserta Pelaku dan Barang Bukti.
Saat ini pelaku dan barang bukti telah diserahkan ke pihak Kepolisian Resort (Polres) kepulauan Aru
Reporter : Nus Yerusa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar