Sorot Nuswantoro News

Berita Online dan cetak, "CEPAT, TEPAT, LUGAS DAN BERANI" dari LAMONGAN untuk NUSANTARA

Rabu, 16 September 2020

Seduluran Sak Lawase(SSL) Deklarasi Dukung Pasangan Cabub H.Sunaryanta-Heri Susanto

Gunungkidul SNN.com - Seduluran Sak Lawase (SSL) Gunungkidul Deklarasikan diri mendukung pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Gunungkidul 2020-2025 H.Sunaryanta-Heri Susanta bertempat di Kwarasan Wetan, Kedungkeris, Kapanewon Nglipar, Gunungkidul, D.I.Yogyakarta, Rabu (16 /09/ 2020).

Seduluran Sak Lawase(SSL) adalah kelompok masyarakat yang terdiri dari berbagai kapanewon se Gunungkidul, dimana dalam pemilu 2019 yang lalu merupakan tiem sukses calon anggota Dewan Perwakilan Daerah(DPD)RI H.Hafidh Asrom.

SSL yang diketuai Hanafi ini hingga saat ini masih solid dan kompak sehingga sore tadi sekitar jam 16:00 wib datang ke tempat tinggal H.Sunaryanta untuk menyatakan diri mendukung pencalonan H.Sunaryanta dalam merebut kursi kepala daerah dalam pemilukada serentak 2020 tepatnya tgl 9 Desember nanti.

Dalam orasinya beberapa menit Hanafi menyatakan bahwa tiem SSL se Gunungkisul masih solid dan ingin mendukung secara nyata terhadap H.Sunaryanta-Heri Susanta hingga meraih kemenangan nantinya.Diharapkan kawan-kawan SSL dari seluruh Kapanewon yang hadir hari ini untuk solid dan menjaga kekompakan dalam pemilukada 9 desember 2020 nanti.


Sementara H.Sunaryanta dalam sambutanya selain memperkenalkan diri secara singkat tentang dirinya dan keluarga hingga punya keinginan untuk ikut andil membangun Gunungkidul dengan mencalonkan diri sebagai calon Bupati Gunungkidul, beliau juga menyambut baik dan mengucapkan banyak terimakasih atas dukungan dari keluarga besar SSL Gunungkidul.

Kebetulan kami juga punya konsep paseduluran, kami yang berada disini tidak ada istilah tiem sukses atau relawan, tetapi semua adalah keluarga. Kalau relawan atau tiem sukses, setelah bapak ibu menghantarkan saya jadi Bupati mungkin langsung bubar atau dibubarkan.Tapi kalau kita anggap sebagai saudara maka akan terus ada kesinambungan kedepanya, "katanya.

Kami juga punya konsep ekonomi kerakyatan, mengangkat derajat ekonomi masyarakat miskin yang hingga saat ini di Gunungkidul masih berkisar antara 16%. Sektor pariwisata, kesenian, nelayan, petani, umkm juga akan menjadi perhatian kami nantinya. Kami sekeluarga mengharapkan do'a dan dukungan  kepada bapak-ibu semuanya. Kita ini sama-sama sebagai petani, kami anak petani asli kelahiran Nglipar ini, jadi kami sangat paham bagaimana keadaan petani di Gunungkidul ini butuh perhatian kita semua, "tandasnya.

Deklarasi hari ini berjalan beberapa menit saja mengingat harus tetap mentaati protokol kesehatan. Dimana setiap orang yang hadir di kwarasan harus mencuci tangan, jaga jarak dan tetap mengenakan masker.

Reporter : Wajiyo
Editor      : Mas Pay.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SOROT NUSWANTORO NEWS "dari LAMONGAN untuk NUSANTARA"